Telset.id, Jakarta – Di masa depan, nampaknya tidak ada pekerjaan yang tidak bisa dikerjakan komputer. Itu sebabnya, ada sejumlah studi yang menyebutkan komputer atau robot akan mengambil alih pekerjaan manusia di masa depan.
Seiring perkembangan teknologi, kehidupan di masa depan diyakini akan serba otomatis lewat bantuan robot. Bahkan para ahli di Jepang meramalkan, dalam waktu 20 tahun ke depan, setengah dari pekerjaan yang dilakukan manusia sekarang akan dijalankan robot.
Sebagai raksasa teknologi, Google sangat mengerti akan perkembangan tren tersebut. Hal itu dapat dilihat dengan berbagai pengembangan produk yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI). Salah satunya, Google sedang mengembangkan komputer yang bisa menulis berita.
Untuk menjalankan project barunya ini, Google dikabarkan telah mengucurkan dana sebesar 706 ribu Euro atau sekitar Rp 10,7 miliar kepada Asosiasi Pers di Inggris. Komputer besutan lembaga tersebut dikabarkan bisa menciptakan 30 ribu berita untuk koran lokal mereka.
[Baca juga: Akankah Robot Mengambil Alih Pekerjaanmu? Tanyakan ke Situs Ini]
“Kemampuan ini memungkinkan kita memanfaatkan kecerdasan buatan untuk meningkatkan volume cerita lokal yang tidak bisa dilakukan secara manual,” ujar Peter Cliffton, Kepala Editor dari lembaga tersebut, seperti dikutip dari laman Ubergizmo.
Namun Cliffton mengatakan bahwa tidak semua bagian akan dikerjakan oleh komputer sepenuhnya. Manusia masih akan ikut campur tangan dalam penulisan berita tersebut.
“Kemampuan wartawan manusia masih akan sangat penting dalam proses ini, tidak semua dikerjakan oleh mesin,” lanjutnya.
Lebih lanjut Cliffton mengatakan ide ini akan membantu media lokal yang sedang kekurangan anggaran untuk menyewa orang untuk menulis. Teknologi ini dapat menjadi pilihan yang lebih murah untuk menyediakan konten.
Akan tetapi, kelemahan dari teknologi ini adalah hilangnya ‘kehangatan’ atau ‘karakter’ dari sebuah artikel. Oleh karena itu, pendampingan dari manusia untuk membuat sebuah berita menjadi lebih hidup tetap mutlak diperlukan.
Google bukanlah yang pertama membuat komputer atau “robot jurnalis”. Karena sebelumnya di China juga sudah ada robot yang bisa menulis berita. Robot tersebut bernama ‘Xiao Nan’ yang merupakan robot jurnalis yang berhasil menjalani debut pertamanya menjadi jurnalis koran harian di China pada 19 Januari lalu.
[Baca juga: Xiao Nan, Robot Jurnalis dari China yang Bisa Nulis Berita]
Robot Xiao Nan diklaim bisa menulis sebuah artikel yang berisi 300 kata hanya dalam beberapa detik saja. Artikel yang berhasil ditulis oleh Xiao Nan sendiri merupakan artikel tentang Tahun Baru China atau disebut juga dengan Spring Festival yang dipublikasikan oleh Southern Metropolis Daily.
“Jika dibandingkan dengan jurnalis biasa, Xiao Nan memiliki kapasitas analisis data yang lebih kuat dan cepat dalam menulis cerita. Tapi itu tidak berarti robot cerdas ini akan segera menggantikan pekerjaan jurnalis,” ujar Professor Wan Xiaojun dari Peking University yang juga ketua tim dari Robot Xiao Nan ini.
Menurutnya, kekurangan Xiao Nan adalah belum mampu untuk melakukan wawancara tatap muka, tidak bisa membuat pertanyaan serta tidak bisa memilih sudut berita yang menarik dari liputan yang dia jalani. Robot ini bisa membantu surat kabar dan media terkait termasuk bisa membantu editor dan juga wartawan. [NC/HBS]