Facebook Messenger Resmi Didukung Fitur Enkripsi End-To-End

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Meta mengumumkan banyak fitur baru yang datang ke Facebook Messenger. Diantara perubahan yang paling menonjol adalah adanya fitur atau teknologi enkripsi end-to-end secara default.

Dikutip Telset dari GSM Arena pada Sabtu (09/12/2023), mulai sekarang semua pesan pribadi pengguna dienkripsi dan hanya pengguna dan penerima saja yang dapat membaca pesan tersebut.

Kehadiran teknologi enkripsi end-to-end di Facebook Messenger adalah langkah besar ke arah yang benar. Ini karena sebagian besar pesaing tidak lagi hanya berorientasi pada privasi, tetapi sudah menawarkan enkripsi end-to-end.

BACA JUGA: 

Selain enkripsi, pengguna kini dapat mengedit pesan alias fitur yang telah lama ditunggu-tunggu, mengirim pesan sementara, menyembunyikan tanda terima baca, sehingga orang tidak dapat melihat ketika kita telah membaca pesan mereka dan ada beberapa perbaikan pada pesan suara.

Misalnya, kita dapat mendengarkan dengan kecepatan 1,5x atau 2x dan terus mendengarkan pesan yang terakhir kali ditinggalkan. Namun, ada tangkapan dengan pengeditan pesan sehingga pengguna hanya dapat melakukannya dengan pesan dalam waktu 15 menit setelah pengiriman.

Lebih lanjut kualitas foto dan video mengalami peningkatan dan Meta sekarang menguji foto dan video HD dengan sekelompok kecil pengguna sebelum membuat perubahan di seluruh dunia.

Sebelumnya Facebook Messenger menghentikan dukungan SMS di smartphone Android pada bulan depan, sehingga pengguna yang menggunakan Messenger sebagai aplikasi SMS default diminta untuk mengganti dukungan tersebut sebelum dukungan dihapus.

Perlu diketahui kalau Meta yang saat itu masih bernama Facebook pertama kali menambahkan dukungan SMS ke aplikasi Messenger-nya pada tahun 2012, tetapi dihentikan pada setahun kemudian 2013.

BACA JUGA: 

Pada tahun 2016 Facebook membawa kembali dukungan SMS, dengan beberapa perubahan penting. Salah satunya pesan SMS ditampilkan dalam warna ungu untuk membedakannya dari obrolan online.

Namun, popularitas aplikasi SMS pihak ketiga seperti Messenger telah menurun dalam beberapa tahun terakhir, karena pengguna semakin beralih layanan pesan singkat berbasis apliaksi dan web seperti Messenger dan WhatsApp, yang menawarkan fitur dan fungsionalitas yang lebih luas. [NM/IF]

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI