Telset.id, Jakarta – Informasi menyebut bahwa error pendataan di Microsoft Excel membuat laporan kasus Covid-19 di Inggris bermasalah. Baru-baru ini, pemerintah mengumumkan jumlah kasus virus corona tertinggi di Inggris.
Jika Anda ingin membuat tabulasi data, Microsoft Excel adalah perangkat lunak yang cukup bagus untuk digunakan. Aplikasi ini bahkan telah digunakan oleh banyak orang dan perusahaan di dunia selama beberapa dekade.
Meski punya kelebihan, Microsoft Excel tidak selalu yang terbaik, bahkan jauh dari kata sempurna. Faktanya, laporan Daily Mail, The Independent, dan Evening Standard mengatakan, pemerintah Inggris mengalami kesalahan perhitungan gara-gara Microsoft Excel yang error.
Akibatnya, seperti dikutip Telset.id dari Ubergizmo, Rabu (7/10/2020), setumpuk kasus Covid-19 di Inggris tidak dilaporkan. Dampaknya, baru-baru ini pemerintah mengumumkan jumlah kasus virus corona tertinggi di Inggris.
{Baca juga: Foto Donald Trump Kerja di Rumah Sakit Dinilai Pencitraan}
Peningkatan kasus yang terjadi begitu dramatis. Padahal, kasus sebenarnya sudah ada, tetapi karena spreadsheet Excel, sebanyak lebih dari 15.000 hasil lab dihilangkan dan tidak diunggah ke dasbor Covid-19 milik pemerintah.
Jadi, ketika kesalahannya benar, seolah-olah terjadi lonjakan secara tiba-tiba kasus Covid-19 di Inggris. Meski belum mengonfirmasi bahwa hal itu adalah error Microsoft Excel, Public Health England menyebut ada masalah teknis.
Yang cukup menarik, bukan kali pertama ini Microsoft Excel error. Agustus 2020 lalu, terungkap bahwa cara Excel memformat bidang tertentu telah mengakibatkan beberapa masalah terhadap penelitian gen manusia.
Microsoft Excel Bisa Olah Data dari Gambar
Microsoft menggunakan teknologi berbasis Artificial Intelligence (AI) untuk aplikasi Microsoft Excel. Lewat teknologi itu, Excel mampu memasukkan dan olah data dengan memindai gambar atau foto.
Fitur ini memungkinkan pengguna untuk dapat langsung mengolah data dari sebuah gambar dan foto.
{Baca juga: Makin Canggih, Microsoft Excel Bisa Olah Data dari Gambar}
Misalnya, saat pengguna memiliki salinan kertas berisi data-data. Maka data tersebut bisa dimasukkan ke Microsoft Excel dan diolah langsung tanpa harus memasukkan ulang data itu satu per satu.
Cara untuk menggunakannya tidaklah sulit. Pengguna harus membuka Microsoft Excel di smartphone atau tablet mereka. Kemudian, tekan tombol “Insert data from picture” untuk melakukan perhitungan. (SN/MF)
