Telset.id, Jakarta – Tidak semua file gambar atau foto yang ada di smartphone kita bisa menjadi “konsumsi publik”, karena pasti ada beberapa gambar yang bersifat pribadi. Untuk menjaganya dengan aman, saat ini sudah banyak aplikasi yang bisa digunakan untuk menyembunyikan gambar-gambar pribadi di smartphone, baik di Android maupun iOS.
Salah satunya adalah aplikasi bernama Nude. Aplikasi untuk menyimpan gambar rahasia di smartphone ini dibuat oleh para pengembang aplikasi di University of California Berkeley. Aplikasi ini memiliki kemampuan canggih untuk membantu pengguna iPhone yang ingin menyembunyikan gambar-gambar rahasia.
Tapi apa bedanya Nude dengan aplikasi sejenis yang sudah banyak kita jumpai di Google Play Store atau Apple App Store?
[Baca juga : Konsumen Indonesia Lebih Mudah Percaya Pada Konten dan Brand Online]
Mengutip dari laman Ubergizmo, aplikasi digadang-gadang memiliki kemampuan lebih canggih karena memiliki teknologi Artificial Intelligence (AI). Dengan teknologi AI ini, pengguna tidak perlu repot memilih foto secara manual untuk disembunyikan, karena aplikasi ini dapat mensortir gambar (rahasia) secara otomatis.
Keistimewaan lainnya dari Nude adalah, AI di aplikasi ini juga akan melakukan pemindaian foto di iCloud, dan bisa menghapusnya. Hal ini dilakukan untuk ‘melindungi privasi’ pengguna.
Namun sayang, Nude saat ini masih belum dapat melakukan pemindaian terhadap video. Tapi para pengembang mengatakan tidak menutup kemungkinan jika kemampuan memindai video akan segera hadir di aplikasi ini.
[Baca juga: Facebook Caplok ‘Medsosnya’ Anak Millenial]
Para pengguna juga akan merasa semakin nyaman dikarenakan aplikasi ini menyediakan password untuk mengakses ruang khusus dimana gambar-gambar tersebut disimpan. Jadi, pengguna tak usah khawatir orang lain dapat mengakses gambar rahasianya.
Saat ini, Nude sudah dapat diunduh oleh seluruh pengguna iOS di Apple App Store. Untuk mengunduh aplikasi ini memang gratis. Namun untuk menggunakan semua fitur di dalam aplikasi tersebut, pengguna diwajibkan membayar biaya bulanan sebesar USD 0,99 atau sekitar Rp 13 ribu. [NC/HBS]
