Apple Siapkan MacBook Murah dengan Chip iPhone, Harga Mulai Rp9 Juta

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id – Selama ini, Apple identik dengan produk premium yang harganya bisa membuat dompet menjerit. Tapi kali ini, raksasa teknologi asal Cupertino itu mungkin akan mengejutkan kita semua dengan MacBook terjangkau yang dibekali chipset dari iPhone.

Bocoran terbaru dari DigiTimes (via Jukan) mengindikasikan Apple sedang mengembangkan MacBook entry-level dengan harga yang jauh lebih ramah kantong. Kabarnya, laptop baru ini akan menggunakan System-on-Chip (SoC) mobile – kemungkinan besar A18 Pro yang juga akan menghidupi iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max.

Langkah ini bukan sekadar mengurangi spesifikasi MacBook existing, melainkan menciptakan lini baru yang benar-benar berbeda. Dengan pendekatan ini, Apple bisa menekan biaya produksi secara signifikan sekaligus menawarkan pengalaman macOS yang lebih terjangkau.

Spesifikasi dan Target Pasar

Selain menggunakan chipset iPhone, MacBook ekonomis ini dikabarkan akan memiliki layar lebih kecil berukuran 12,9 inci. Ukuran ini lebih compact dibanding MacBook Air 13,6 inci atau MacBook Pro 14,2 inci yang ada saat ini.

Jim Hsiao, analis senior DigiTimes, memperkirakan harga MacBook baru ini akan berkisar antara $599-$699 (sekitar Rp9,6 juta-Rp11,2 juta). Dengan banderol tersebut, Apple secara resmi akan bersaing langsung dengan Chromebook dan laptop Windows budget yang selama ini mendominasi segmen entry-level.

Kapan Peluncurannya?

Menurut laporan tersebut, produksi massal komponen untuk MacBook baru ini akan dimulai pada kuartal ketiga tahun 2025. Sementara peluncuran resminya diperkirakan terjadi pada akhir 2025 atau awal 2026 – bersamaan dengan siklus pembaruan produk Apple lainnya.

Strategi ini sejalan dengan langkah Apple beberapa waktu lalu yang “memensiunkan” MacBook Pro non-Touch Bar untuk menyederhanakan lini produk mereka. Dengan menghadirkan MacBook budget, Apple memperluas jangkauan pasar tanpa mengorbankan positioning premium di segmen high-end.

Pertanyaan besarnya: apakah performa chip iPhone bisa setara dengan chip M-series yang selama ini menjadi andalan MacBook? Jawabannya mungkin terletak pada optimasi software. Apple terkenal dengan integrasi hardware-software yang ketat, dan macOS mungkin sudah dioptimalkan untuk arsitektur mobile ini.

Jika spekulasi ini benar, kita mungkin akan melihat MacBook Air M4 di segmen premium dan MacBook “A-series” di segmen entry-level. Sebuah diversifikasi produk yang cerdas untuk menjangkau lebih banyak konsumen.

Bagaimana pendapat Anda? Apakah MacBook murah dengan chip iPhone akan menjadi game changer di pasar laptop entry-level? Atau justru akan mengorbankan pengalaman pengguna yang selama ini menjadi trademark Apple? Bagikan pemikiran Anda di kolom komentar.

TINGGALKAN KOMENTAR
Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI