Telset.id – Apple dikabarkan kembali mengembangkan teknologi tombol haptik untuk perangkat terbarunya, termasuk iPhone, iPad, dan Apple Watch. Proyek ini sebelumnya sempat dihentikan, namun kini diklaim telah dilanjutkan dengan fokus yang lebih luas.
Menurut rumor terbaru, tombol haptik ini menggunakan teknologi solid-state yang tidak memiliki komponen bergerak. Hal ini mengurangi risiko kerusakan mekanis dan memungkinkan pengaturan fungsi berbeda berdasarkan tekanan atau durasi sentuhan. Misalnya, tekan ringan dan tekan kuat dapat menghasilkan respons yang berbeda.
Apple sebelumnya sempat merencanakan tombol haptik untuk iPhone 16 Pro dan Pro Max, tetapi rencana tersebut ditunda. Kini, pengembangan dilanjutkan dengan target yang lebih besar, mencakup lini produk iPad dan Apple Watch. Namun, belum ada kepastian kapan teknologi ini akan resmi diluncurkan.
Baca Juga:
Kendala Utama: Masalah Sentuhan Tidak Sengaja
Salah satu alasan Apple belum meluncurkan perangkat dengan tombol haptik adalah masalah sentuhan tidak sengaja (mistouches). Perusahaan masih berupaya menyempurnakan teknologi ini agar lebih responsif dan minim kesalahan input. Jika berhasil diatasi, kemungkinan besar fitur ini akan hadir di seri iPhone 18.
Tombol haptik menawarkan beberapa keunggulan, seperti ketahanan lebih lama karena tidak ada komponen bergerak yang aus. Selain itu, pengguna atau Apple dapat menyesuaikan fungsi tombol sesuai kebutuhan. Misalnya, tekan pendek untuk membuka aplikasi dan tekan panjang untuk mengaktifkan fitur tertentu.
Meski demikian, belum semua pengguna menyambut positif teknologi ini. Sebagian menganggap tombol haptik tidak memberikan manfaat signifikan bagi konsumen, sementara risikonya masih perlu diperhitungkan. Namun, Apple tampaknya yakin bahwa keunggulannya layak untuk dikembangkan lebih lanjut.
Untuk melacak perangkat Apple yang hilang, pengguna dapat memanfaatkan fitur Find My seperti dijelaskan dalam panduan Cara Lacak iPhone, iPad, Apple Watch, Mac yang Hilang Pakai Siri.