Telset.id – Google Cloud meluncurkan program Indonesia BerdAIa yang bertujuan mendorong pelaku bisnis dari berbagai sektor untuk mengadopsi teknologi kecerdasan buatan (AI). Program ini melibatkan 15 perusahaan dan institusi terkemuka di Indonesia.
Country Director Google Cloud Indonesia Fanly Tanto menjelaskan, program ini dirancang untuk memastikan penggunaan AI di setiap industri. “Kita membuat bagaimana penggunaan AI bisa ada di setiap industri. Misalnya industri layanan kesehatan seperti apa, industri perbankan seperti apa, manufaktur seperti apa, dan banyak lagi,” kata Fanly dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis (16/5/2025).
Program Indonesia BerdAIa melibatkan perusahaan seperti PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports), Bank Central Asia, Bank Negara Indonesia, Bank Rakyat Indonesia, Bank Syariah Indonesia, DANA Indonesia, Fore Coffee, Indosat Ooredoo Hutchison, Kalbe Farma, MAXStream, Paragon Technology and Innovation, Sarana AI, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), Universitas Brawijaya, dan Vidio.
Fokus Utama Program
Fanly menjelaskan program ini berfokus pada tiga poin utama: mengembangkan inovasi AI generatif dan agentic AI untuk berbagai sektor industri, mengutamakan pengelolaan sumber data terpercaya, dan menciptakan sumber daya manusia yang siap mengadopsi AI.
Program ini akan memanfaatkan technology stack AI Google Cloud yang terintegrasi penuh, termasuk model Gemini 2.5 terbaru dan model media gen AI yang baru diumumkan di Google I/O. Dukungan juga datang dari para pakar AI dan ekosistem partner untuk membantu peserta mengembangkan inovasi.
Baca Juga:
Dukungan untuk Peserta
Peserta program akan mendapatkan enam bentuk dukungan utama:
- Pembuatan peta jalan AI yang disesuaikan dengan strategi perusahaan
- Pemrioritasan penggunaan AI berdasarkan nilai yang dihasilkan
- Pengembangan solusi AI yang terbuka dan dapat dioperasikan bersama
- Perumusan metrik untuk memantau performa inisiatif AI
- Pembentukan dewan risiko untuk tata kelola terpusat
- Program pelatihan interaktif tentang keahlian AI
Program ini muncul di tengah tren adopsi AI yang semakin masif di berbagai sektor. Seperti dilaporkan Telset.id sebelumnya, Blibli juga telah mengadopsi teknologi AI untuk operasional gudang, sementara Lenovo mengintegrasikan AI dalam workstation terbarunya.
Google Cloud berharap program Indonesia BerdAIa dapat mempercepat transformasi digital di Indonesia melalui pemanfaatan teknologi AI yang bertanggung jawab. Langkah ini sejalan dengan upaya global untuk mengintegrasikan AI dalam berbagai aspek bisnis dan kehidupan sehari-hari.