Telset.id, Jakarta – Aplikasi peta Apple Maps sekarang mengingatkan pengguna untuk isolasi diri. Kehadiran update untuk Apple Maps tersebut diinformasikan oleh pengguna Twitter bernama Kyle Seth Grey via cuitan.
Sekadar informasi, meski masih ada pembatasan sosial di seluruh dunia seiring pandemi Covid-19, beberapa perjalanan masih diperbolehkan karena orang-orang butuh pergi ke tempat lain untuk bekerja.
Namun, ada peraturan yang wajib dipatuhi setiap kali seseorang kembali dari perjalanan. Siapapun harus mengisolasi diri selama beberapa minggu untuk memastikan benar-benar tidak terinfeksi virus corona.
{Baca juga: Para Insinyur Ciptakan Masker N95 yang Bisa Dipakai Ulang}
Seandainya kebijakan itu belum disadari oleh beberapa orang, Apple kabarnya membantu mengingatkan pengguna untuk isolasi diri secara mandiri lewat update terbaru Apple Maps. Hal tersebut diungkap oleh pengguna bernama Kyle Seth Grey di Twitter.
Menurut laporan Ubergizmo, seperti dikutip Telset.id, Senin (27/07/2020), setiap kali mendeteksi bahwa pengguna sedang berada di bandara, Apple Maps akan mengirimi pengingat untuk mematuhi protokol.
{Baca juga: Kampus Oxford Uji Coba Vaksin Covid-19, Hasilnya?}
Pengguna harus tinggal di rumah dan mengisolasi diri jika baru saja bepergian. Fitur itu cukup berguna bagi mereka yang kerap abai. Tujuannya, supaya pengguna benar-benar terhindar dari virus corona.
Sebelumnya, Apple bekerja sama dengan Google untuk membuat aplikasiuntuk lacak penyebaran Covid-19. Aplikasi berbasis Bluetooth ini bertujuan untuk mencegah penyebaran virus corona lebih luas lagi.
Dalam merancang aplikasi Covid-19, Google dan Apple menjadikan privasi pengguna dan keamanan berlapis sebagai dasar rancangannya.
Aplikasi ini dibuat karena Covid-19 dapat ditularkan melalui jarak dekat oleh individu yang terinfeksi. Oleh sebab itu, aplikasi untuk lacak penyebaran Covid-19 sangat berguna untuk membantu menahan penyebarannya.
{Baca juga: Aplikasi Covid-19 Google dan Apple akan Tersedia di Play Store}
Aplikasi buatan Google dan Apple dinilai sebagai solusi yang komprehensif dalam memerangi virus corona. Sebab, aplikasi dirancang dengan mencakup API, dan teknologi tingkat sistem operasi yang membantu pelacakan kontak.
Mengingat kebutuhan yang mendesak untuk menahan penyebaran virus corona, Google dan Apple pun berencana untuk mengimplementasi aplikasi lewat beberapa langkah.
{Baca juga: Google dan Apple Sepakat Bikin Aplikasi untuk Atasi Covid-19}
Salah satunya, mengaktifkan platform pelacakan kontak Covid-19 berbasis Bluetooth yang lebih luas dengan membangun fungsi ini ke dalam platform yang mendasarinya.
Langkah ini dinilai lebih efektif. Tapi, langkah tersebut membutuhkan banyak partisipasi dari banyak orang untuk memungkinkan interaksi dengan ekosistem aplikasi dan otoritas kesehatan pemerintah yang lebih luas. (SN/MF)