Telset.id, Jakarta – Laporan menyebut bahwa pemerintah Amerika Serikat (AS) punya misi rahasia untuk ledakkan Bulan. Menurut laporan, misi rahasia AS tersebut diberi nama kode “Proyek A119”.
Dikutip Telset.id dari New York Post, Senin (22/06/2020), misi rahasia itu bermula dari lomba ruang angkasa oleh divisi Angkatan Udara di Pangkalan Angkatan Udara Kirtland, New Mexico, AS.
Laporan pada Juni 1959 berjudul “A Study of Lunar Research Flights” menguraikan misi rahasia AS untuk ledakkan bom di “terminator” Bulan, permukaan yang terang oleh Matahari dan bagian gelap.
{Baca juga: Misi Apollo 11 Diragukan, Benarkah Manusia Sudah ke Bulan?}
Ledakan tersebut kemungkinan akan terlihat dengan mata telanjang dari Bumi karena militer telah berencana untuk menambahkan natrium ke bom. Saat meledak, natrium akan bercahaya.
“Bom nuklir di permukaan Bulan jelas merupakan hal paling bodoh yang bisa dilakukan oleh pemerintah,” terang John Greenewald Jr, penulis buku berjudul “Rahasia dari Gudang Hitam”.
Greenewald juga menjalankan situs bernama The Black Vault, repositori online sekitar 2,1 juta halaman dokumen rahasia yang berkaitan dengan UFO, pembunuhan, dan fenomena lain.
{Baca juga: Tabung Lava di Mars Bisa Lindungi Astronot dari Radiasi}
Angkatan Udara merancang plot Bulan untuk menunjukkan dominasi ruang oleh AS atas Uni Soviet, dan akhirnya, seluruh dunia. Namun, sampai sekarang, rencana itu tidak pernah terlaksana.
Gagasan gila lain adalah skema Angkatan Darat untuk membangun pangkalan militer di Bulan. DIluncurkan pada 1959 bernama sandi “Project Horizon,” tujuannya untuk menciptakan koloni permanen.
Koloni permanen digadang bisa menampung 20 orang pada akhir 1966. Untuk mendapatkan peralatan di sana, proyeksi menyerukan rata-rata 5,3 peluncuran roket Saturnus per bulan. (SN/MF)