Telset.id, Jakarta – XL Axiata mencatat kenaikan trafik internet selama seminggu setelah imbauan bekerja di rumah atau work from home bagi para karyawan di Indonesia. Tercatat, trafik internet XL Axiata naik sekitar 10% hingga 15% dibandingkan hari normal atau seminggu sebelum work from home berlaku.
Menurut Plt Chief Teknologi Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa kenaikan trafik internet terjadi sekitar pukul 09.00 WIB hingga 12.00 WIB.
“Hasilnya trafik data harian naik 10% sampai 15% dari minggu sebelumnya. Kenaikan terjadi mulai jam 09.00 WIB sampai 12.00 WIB siang artinya yang biasanya mungkin di kantor sekarang di rumah, bekerja dari rumah, belajar dari rumah dan ibadah dari udara,” kata I Gede dalam press conference secara live streaming pada Senin (23/03/2020).
{Baca juga: Tahun 2019, Pendapatan XL Axiata Tembus Rp 25,15 Triliun}
Gede Darmayusa menuturkan, kenaikan juga terjadi pada layanan voice dan SMS. Namun, kenaikan dari kedua layanan tidak signifikan bahkan tidak sampai 5%, mengingat prilaku masyarakat banyak berinteraksi di aplikasi pesan atau media sosial.
“Traffic voice naik 2% dan SMS 3%, namun data yang tertinggi,” tambah Gede.
Berdasarkan aplikasi yang digunakan, trafik tertinggi terjadi pada aplikasi streaming digital dan aplikasi belajar online. Pada kedua kategori tersebut, Netflix, Ruangguru dan Google Class Room mengalami kenaikan trafik secara signifikan.
{Baca juga: Dukung Siswa Belajar di Rumah, Zenius Mulai Layanan “Live Teaching”}
Netflix dan Ruangguru naik hingga 50%. Sedangkan Google Classroom, aplikasi tersebut mengalami kenaikan hingga 200%.
“Pemakaian Google Classroom sangat besar. Pasalnya, dari jam 8 pagi biasanya para siswa membuka aplikasi tersebut untuk melakukan belajar dan harus menjawab pertanyaan dari guru secara real time,” tutur Gede.
{Baca juga: XL Axiata Operasikan Jaringan 4G di Pesisir Barat Lampung}
Lebih lanjut, Gede Darmayusa menjelaskan kalau pengguna di wilayah Jabodetabek menyumbang peningkatan trafik internet sekitar 6%. Peningkatan trafik juga terjadi di wilayah lain, seperti kabupaten Barru )19%), Kabupaten Bulukumba (18%), dan Kabupaten Pinrang (18%) yang berada di Provinsi Sulawesi Selatan, Kabupaten Labuhan Batu Selatan (16%) di Sumatera Utara, serta Kabupaten Dompu sebesar (15%) di Provinsi Nusa Tenggara Barat. (NM/MF)