Telset.id, Jakarta – Serikat Pekerja (SP) Indosat melaporkan hasil kunjungan yang dilakukan Komisi IX DPR RI dan Kemenaker ke Kantor Indosat pada Kamis (27/02/2020). Dilaporkan bahwa DPR meminta manajemen Indosat menghentikan PHK.
Presiden Serikat Pekerja Indosat, R.Roro Dwi Handayani memberikan apresiasi yang tinggi kepada  wakil rakyat yang telah berdialog dengan manajemen Indosat Ooredoo, SP Indosat, serta mendengar langsung dari karyawan yang terdampak pemutusan kerja. Pada dialog tersebut Roro mengatakan bahwa ada beberapa keputusan yang dihasilkan.
Pertama DPR RI dan Kemenaker meminta supaya program PHK terhadap 677 karyawan Indosat Ooredoo dihentikan. “Meminta manajemen Indosat Ooredoo menghentikan PHK,” tulis Roro pada Kamis (27/02/2020).
{Baca juga:Â Serikat Pekerja Indosat Sowan ke DPR Terkait PHK Karyawan}
Kedua DPR RI akan melakukan pengawasan terkait kasus ini. Roro mengklaim jika DPR RI juga akan melindungi jika karyawan mengalami perlakukan intimidatif dari manajemen perusahaan.
“DPR RI mengawasi langsung penghentian PHK dan memback-up penuh karyawan Indosat yang terdampak PHK,” tambah Roro.
Terakhir, SP Indosat mengajak manajemen Indosat Ooredoo untuk bersama-sama menjalankan keputusan tersebut, dan berunding untuk mencari solusi terbaik bagi karyawan dan perusahaan dengan tetap mematuhi ketentuan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) dan Undang-Undang yang berlaku.
Sebelumnya Indosat menerima kunjungan dari Komisi IX DPR RI, Ditjen PHI dan
Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan
Kesehatan Kerja(PPK-K3) Kemenaker RI pada Kamis (27/02/2020).
{Baca juga:Â Mayoritas Karyawan PHK Indosat Terima Paket Kompensasi}
Mereka meninjau secara langsung kasus PHK 677 karyawan yang terjadi di pada 14 Februari 2020 hingga hari ini. Pada kamis kemarin manajemen menyampaikan alasan melakukan PHK Karyawan dan dilanjutkan dengan pengakuan karyawan mengenai proses konseling, intimidasi dan kondisi selama proses PHK berlangsung. [NM/IF]
