Telset.id, Jakarta – Delegasi pejabat Amerika Serikat datang ke Inggris pada Senin (13/01) waktu setempat untuk mencoba meyakinkan Negeri Ratu Elizabeth untuk ikut bersama embargo Huawei.
Pemerintahan Donald Trump ingin Inggris tidak menggunakan peralatan Huawei dalam peningkatan jaringan telekomunikasi 5G di negara tersebut.
Seperti dikutip Telset.id dari New York Post, Inggris kemungkinan akan melakukan panggilan terakhir mengenai keputusan menggunakan peralatan Huawei Technologies untuk jaringan 5G masa depan pada akhir bulan ini.
Dalam kunjungan ke Inggris guna membahas soal embargo Huawei, delegasi Amerika Serikat mengikutsertakan wakil penasihat keamanan nasional, Matt Pottinger. Mereka bakal membeberkan alasan kenapa harus memboikot perusahaan asal China itu.
{Baca juga: Ogah Nasibnya seperti Huawei, Xiaomi Antisipasi Embargo AS}
Para menteri Inggris kemungkinan ditekan untuk mempertimbangkan tuduhan yang dilayangkan oleh AS dan sekutu bahwa peralatan Huawei dapat digunakan untuk mata-mata pemerintah China dan membahayakan keamanan nasional.
Huawei telah berulang kali membantah bahwa peralatan buatannya digunakan oleh pemerintah China untuk memata-matai AS dan kawan-kawan. Perusahaan ini bahkan berani menjamin bahwa peralatannya aman.
{Baca juga: Spesifikasi dan Harga Hp Huawei Terbaru}
Seorang senator AS telah memperkenalkan regulasi baru untuk mencegah perusahaan domestik berbagi informasi intelijen dengan negara-negara yang memungkinkan Huawei mengoperasikan teknologi jaringan 5G.
Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo, tampaknya telah menekan Menteri Luar Negeri Inggris, Dominic Raab, mengenai larangan penggunaan teknologi jaringan 5G Huawei ketika bertemu di Washington, pekan lalu. (SN/MF)
