Google Akuisisi Fitbit, Banyak Wanita Jadi Takut, Kenapa?

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta  – Pengguna Twitter merasa takut setelah tahu raksasa mesin pencari Google mengakuisisi jam tangan pelacak kebugaran Fitbit. Sebab, perangkat itu punya kemampuan merekam rutinitas pengguna.

“Google tidak bisa dipercaya. Saya tidak ingin Google bisa mengakses kesehatan pribadi saya. Apalagi, mereka tahu siklus haid saya. Sangat menyeramkan. Oh, tidak!, ”tulis seorang pengguna Twitter berakun @bluebird1059.

{Baca juga: Resmi! Google Akuisisi Fitbit, Mau Bikin Apa?}

Perusahaan induk Google, Alphabet, mengumumkan akuisis Fitbit sebagai upaya untuk menyaingi Apple Watch di ranah pelacakan kebugaran. Namun, para pengguna semakin skeptis dengan Google ketika tahu akuisisi tersebut.

Padahal, menurut New York Post, Fitbit bersumpah tidak pernah menjual informasi pribadi pengguna. Dikutip Telset.id, Selasa (5/11/2019), data kesehatan dan kebugaran Fitbit tidak akan digunakan untuk iklan Google.

“FitBit melacak siklus menstruasi wanita, kecuali pengguna memilih keluar secara manual. Sungguha menakutkan berpikir tentang apa yang bisa dilakukan oleh pihak ketiga terkait data-data itu. Apakah bakal demikian,” tulis @FrmrLionTamer.

Wanita lain bahkan menerbitkan esai pribadi, yang merinci tentang bagaimana pernah menjadi target iklan bayi setelah data menstruasinya terlacak aplikasi. “Meski tak punya anak, saya pernah jadi sasaran iklan bayi,”  tulis Talia Shadwell.

{Baca juga: Gelang Pintar Fitbit Bisa Prediksi Reaksi Pasien Kemoterapi}

Asal tahu saja, Google resmi mengumumkan akuisisi Fitbit dengan mahar senilai USD 2,1 miliar atau sekitar Rp 29,3 triliun. Google pun menyatakan akan berinovasi dengan menghadirkan serangkaian produk yang bermanfaat bagi konsumen. [SN/HBS]

Sumber: NY Post

2 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI