Gara-gara TAP MPR, Aksi Mujahid 212 Dibully Netizen

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Aksi demo yang mengatasnamakan Mujahid 212 menjadi ramai di media sosial. Namun bukan aksinya yang menarik perhatian netizen, melainkan spanduk yang dibawa para pendemo. Ada apa dengan spanduk?

Para pendemo rupanya salah menuliskan TAP MPR di spanduk yang dibawa. Alhasil, aksi demo Mujahid 212 itu menjadi sasaran bully-an para netizen di media sosial.

Kejadian ini bermula saat jagat Twitter mulai menerima banyak postingan mengenai aksi tersebut. Salah satu dari foto itu memperlihatkan sekelompok orang yang memegang spanduk bertuliskan “Amanat TAP MPR RI No.6 Tahun 2000 Presiden Tidak Dipercaya Rakyat Wajib Mundur”, dengan lambang Mujahid 212.

Awalnya seperti tidak ada masalah pada foto tersebut. Tetapi perlahan netizen mulai menyadari adanya kesalahan dengan tulisan spanduk tersebut. Rupanya, TAP MPR RI No.6 Tahun 2000 bukan terkait status Presiden.

Ya, TAP MPR tersebut sebenarnya tentang Pemisahan Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia. Alhasil, kesalahan itu menjadi sasaran bully para warganet di laman Twitter.

{Baca juga: Ibu Kota Pindah, Warganet Bereaksi Lewat Tagar #IbuKotaBaru}

Misalnya saja akun @ariandiputra30 yang memposting 2 foto berupa foto spanduk dan peraturan tersebut dengan nada yang satir. “Cerdasnya kebangetan #212CariMuka,” tulis Ariandi.

Hal serupa juga dikatakan oleh @mzicak, yang mempertanyakan hubungan antara TAP MPR RI No. 6 Tahun 2000 dengan desakan agar Presiden Joko Widodo untuk mundur dari para peserta aksi.

“Hubungannya “Amanat TAP MPR RI NO.6 TAHUN 2000” sama “PRESIDEN TIDAK DIPERCAYA RAKYAT WAJIB MUNDUR” apa sluuurr?!?! #212CariMuka,” tulis @mzicak.

Sontak aksi Mujahid 212 pun turut menjadi viral di Twitter. Tetapi bukan mendapat dukungan, netizen malah menyindir aksi tersebut dengan tagar #212CariMuka.

Berdasarkan pantauan Tim Telset.id dari Trend24 pada Sabtu (28/09/2019) tagar #212CariMuka pun berada di urutan pertama topik perbincangan Twitter di Indonesia.

{Baca juga: Kocak! Poster-poster ‘Nyeleneh’ Demo Mahasiswa Tolak RKUHP}

Poster pada saat demo memang dapat menarik perhatian. Sebelumnya pada Aksi demo mahasiswa yang menolak RKUHP (Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana) sejak Senin (23/09/2019) hingga Selasa (24/09/2019) banyak poster nyeleneh yang mereka bawa saat demo. [NM/HBS]

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI