Telset.id, Jakarta – Bos Xiaomi, Manu Kumar Jain ikut-ikutan untuk melakukan aksi viral di media sosial bernama #BottleCapChallenge. Bukan cuma pamer kebolehan, Manu yang menjabat sebagai Global VP Xiaomi itu juga sekaligus memperlihatkan kemampuan smartphone barunya, Redmi K20 Pro.
Asal tahu saja, #BottleCapChallenge mengharuskan siapapun yang melakukannya untuk membuka tutup botol dengan tendangan sembari merekamnya menggunakan mode slow-motion.
Nah, aksi Manu ini direkam menggunakan kamera Redmi K20 Pro dengan mode slow-mo di 960 fps agar terlihat lebih dramatis. Tapi disini, ia bukan ingin menunjukkan kemampuan kamera K20 Pro.
{Baca juga: Redmi Note 7 “Dihajar” Durian dan Semangka, Bisa Selamat?}
“Saya yakin Anda pernah mendengar tentang #BottleCapChallenge. Jadi, inilah upaya saya. Tapi itu berbeda. Anda akan melihat #RedmiK20Pro membuat penampilan khusus,” katanya.
Tidak sesukses aksi serupa yang dilakukan aktor laga seperti Donnie Yen maupun Jason Statham, Manu gagal membuka tutup botol lewat tendangan. Ia malah menendang jatuh botol berisi air, hingga mengguyur Redmi K20 Pro yang diletakkan di samping botol.
I am sure you've heard of #BottleCapChallenge.
So here’s my attempt. 😎 But it's a different one. You’ll see #RedmiK20Pro making a special appearance. 😍
Shot on #RedmiK20 Pro @ 960 FPS. 😎 Do note the awesome P2i splash proof coating 💦
RT if u wanna see another attempt. 😉 pic.twitter.com/Lo1S4uZyZh
— #MiFan Manu Kumar Jain (@manukumarjain) July 6, 2019
Memang, apabila melihat video yang diunggahnya, terlihat Manu memang sengaja “tidak niat” untuk sukses menjalankan aksinya. Sebab, ia hanya ingin memperlihatkan kemampuan Splash Proof P2i di smartphone flagship tersebut.
{Baca juga: Spesifikasi dan Harga Hp Xiaomi Terbaru}
“Diambil melalui #RedmiK20Pro @960 FPS. Perhatikan lapisan splash proof P2i yang mengagumkan,” jelasnya.
Xiaomi memang kerap melakukan aksi “out of the box” alias anti-mainstream untuk mempromosikan smartphone-nya. Contoh, Redmi Note 7 yang diklaim dibangun dengan bahan kuat yang bahkan membuatnya mampu tahan saat dijatuhkan durian atau kuat untuk menghancurkan semangka. (FHP)