Telset.id, Jakarta – Samsung Galaxy S10+ sepertinya cukup digemari di Taiwan. Pasalnya, selama masa pre-order hingga 7 Maret 2019 kemarin, perusahaan asal Korea Selatan ini kebanjiran pesanan dari masyarakat yang ingin memiliki smartphone flagship terbaru itu.
Dilansir Telset.id dari PhoneArena pada Jumat (08/03/2019), Digitimes melaporkan bahwa 60% pre-order yang diterima Samsung adalah untuk Samsung Galaxy S10+. Galaxy S10 mendapatkan 30% pre-order, sedangkan Galaxy S10e sebanyak 10%.
Di Taiwan, penjualan pre-order Samsung terbilang tinggi. Tahun lalu pre-order Samsung Galaxy S9 dan Samsung Galaxy S9+ di atas 30% dibanding perangkat Samsung lainnya. Selain itu, Samsung Galaxy A7, Samsung Galaxy A9 dan Samsung Galaxy J-Series mendominasi penjualan Samsung, dengan presentase 50% dari total penjualan.
Dengan raihan sebanyak ini, Samsung bukannya tidak mungkin membuat produsen smartphone asal Cina seperti Huawei, Oppo dan Xiaomi kehilangan pasar.
{Baca juga: Bocor! Begini Penampakan Samsung Galaxy S10+}
Hal ini diperparah dengan kehadiran Sony Xperia 10 dan Xperia L3. Sony pada dasarnya telah memulai dari awal tahun ini, dan Xperia 10 dan Xperia 10 Plus akan menampilkan layar dengan rasio aspek 21:9. Ini akan meningkatkan pengalaman menonton streaming video di ponsel. Layar Xperia L3 sendiri datang dengan rasio aspek 18:9.
Sementara harga untuk trio Samsung Galaxy S10 di Taiwan berkisar dari NT$ 24.900 atau Rp 11,4 juta hingga NT$ 52.900 atau Rp 24,2 juta. Sedangkan Sony Xperia 10 dan Sony Xperia L3 diperkirakan akan dijual dengan harga NT$ 9.900 atau Rp4,5 juta dan NT$ 5.990 atau Rp 2,7 juta. Dengan demikian, model-model baru dari Samsung dan Sony mengambil bisnis dari Huawei dan Oppo di kelas atas, dan Xiaomi di pasar low-end.
{Baca juga: Samsung Galaxy S10 Resmi Meluncur di Indonesia}
Sebelumnya menandai tahun ke-10 kehadiran Galaxy di Indonesia, Samsung secara resmi meluncurkan Galaxy S10 di Indonesia pada Rabu (06/03/2019). Sesuai dengan peluncuran global sebelumnya, Samsung Galaxy S10 Series hadir dalam tiga varian, yakni Galaxy S10, Galaxy S10 Plus, dan Galaxy S10e.
President Samsung Indonesia, JaeHoon Kwon mengatakan, Samsung berhasil menetapkan standar baru pada sebuah smartphone dengan beragam pembaharuan dan peningkatan kecerdasan pada fitur unggulannya.
“Beragam fitur unggulan tersebut dihadirkan untuk menunjang kebutuhan next generation-dimana mereka tidak pernah takut menjadi yang pertama mengadopsi tren, serta terbuka pada hal baru, dinamis dan terus terkoneksi,” ujar Jaehoon Kwon di Jakarta. [NM/IF]