Telset.id, Jakarta – Menandai tahun ke-10 kehadiran Galaxy di Indonesia, Samsung secara resmi meluncurkan Galaxy S10 di Indonesia. Sesuai dengan peluncuran global sebelumnya, Samsung Galaxy S10 Series hadir dalam tiga varian, yakni Galaxy S10, Galaxy S10 Plus, dan Galaxy S10e.
President Samsung Indonesia, JaeHoon Kwon mengatakan, Samsung berhasil menetapkan standar baru pada sebuah smartphone dengan beragam pembaharuan dan peningkatan kecerdasan pada fitur unggulannya.
“Beragam fitur unggulan tersebut dihadirkan untuk menunjang kebutuhan next generation-dimana mereka tidak pernah takut menjadi yang pertama mengadopsi tren, serta terbuka pada hal baru, dinamis dan terus terkoneksi,” ujar Jaehoon Kwon di Jakarta, Rabu (6/3/2019).
{Baca juga : “Tompel” Galaxy S10 Bisa Dihilangkan, Begini Caranya}
Lebih lanjut, Bernard Ang, IT & Mobile Business Vice president Samsung menjelaskan, Galaxy S10 dan Galaxy S10+ menjadi ponsel pertama buatan Samsung yang memiliki teknologi sensor pemindai sidik jari di dalam layar. Selain itu juga yang pertama bagi Samsung dengan menggunakan chipset Exynos 9820 dan kamera depan dengan desain berlubang pada layar.
“Untuk pertama kalinya juga Samsung merilis Galaxy S Series dalam tiga varian, karena terakhir kali seri ini hanya hadir dalam dua varian, yakni Galaxy S9 dan Galaxy S9 Plus. Ketiga seri Galaxy S10 ini memiliki perbedaan pada ukuran layar, kapasitas baterai, teknologi sensor sidik jari, dan jumlah kamera,” ujar Bernard.
Galaxy S10 dan Galaxy S10 Plus tampil dengan layar Infinity-O berukuran 6,1 inci dan 6,4 inci, kedua sisi layarnya melengkung. Sedangkan untuk Galaxy S10e memiliki ukuran layar yang lebih kecil, yakni 5,8 inci, namun bentuk layarnya datar alias tidak memiliki lengkungan di kedua sisinya.
Kamera belakang Galaxy S10 dan Galaxy S10+ dibekali tiga modul, namun untuk kamera selfie, Galaxy S10 hanya dibekali satu kamera depan, sementara Galaxy S10 Plus punya dua kamera depan. Untuk Galaxy S10e dibekali dual kamera belakang dan satu kamera depan.
{Baca juga : Kualitas Kamera Galaxy S10+ Setara dengan Mate 20 Pro}
Jenis sensor kamera utama yang diusung Galaxy S10 Plus, yaitu wide (f/1.5), tele (f/2.4), dan ultra wide-angle (f/2.2) 123 derajat. Tiga kamera ini memiliki resolusi berturut-berturut 12 MP, 12 MP, dan 16 MP. Untuk resolusi kamera depannya adalah 10MP (f/1.9) dengan fitur anti-goyang OIS dan dual-pixel autofocus. Khusus untuk S10+, terdapat kamera selfie kedua dengan resolusi 8 MP dengan aperture f/2.2 untuk live focus. Kamera selfie pada tiga lini Galaxy S10 ini memiliki fitur dual pixel autofocus untuk hasil video yang lebih baik.
Galaxy S10 juga dibekali dengan pemindai sidik jari di layar Fitur fingerprint scanner juga menjadi pembeda. Fitur pengaman tersebut terletak di dalam layar untuk Galaxy S10 dan S10+. Sedangkan pemindai sidik jari Galaxy S10e ditempatkan di tombol power, yang terletak di sisi kanan ponsel. Fitur in-display fingerprint pada S10 dan S10+ disebut Samsung menggunakan teknologi ultrasonik yang diklaim lebih aman dan cepat. (MS)