Chatbot Indonesia Jawara di LINE BOOT Awards 2018

Telset.id, Jakarta – Kualitas pengembang atau developer chatbot Indonesia rupanya sudah setara dengan negara teknologi maju seperti Jepang. Itu terbukti dari keberhasilan pengembang chatbot Indonesia menyingkirkan Jepang, Taiwan dan Thailand di ajang kompetisi LINE BOOT Awards 2018.

Managing Director LINE Indonesia Dale Kim menjelaskan pihaknya telah menyaring para pengembang chatbot lokal melalui kompetisi LINE Creative 2018 yang bertema “Bangga Indonesia”.

Lewat kompetisi LINE Creative 2018 ini, LINE menyaring peserta sebelum mengikutkan pemenangnya ke LINE BOOT Awards 2018.

Kompetisi Chatbot ini terbagi atas 5 kategori, yakni Hiburan (Fun), Produktivitas (Productivity), Wawasan (Knowledge), Pelajar (Student), dan Prototipe (Prototype), yang dimenangkan Ica Ica pada kategori Fun.

“Pada ajang LINE BOOT Awards 2018, Ica Ica berhasil menerima Grand Prize Winner, sehingga membuktikan jika pengembang lokal memiliki kapasitas untuk bersaing dengan pengembang berskala internasional,” ujar Dale dalam keterangan tertulisnya yang diterima Telset.id, Kamis (15/11/2018).

Lebih lanjut Dale menjelaskan LINE BOOT Awards 2018 merupakan kompetisi para pengembang dengan menggunakan LINE Messaging API untuk menghasilkan serangkaian layanan komunikasi baru.

Berbagai layanan baru itu diharapkan bisa disukai banyak orang, sehingga menciptakan komunikasi dan memperkaya interaksi antara pengguna LINE dengan informasi dan layanan-layanan lainnya.

Kompetisi internasional ini mengundang para pengembang, baik yang berasal dari perusahaan, kelompok, maupun individu untuk mengembangkan chatbot yang dapat bermanfaat bagi penggunanya.

Kategori pada perhelatan besar ini adalah Family, Casual, Student, Business/Work, Group, Home Hacking dan Engineer. Pemenang Grand Prize ajang ini berhak mendapatkan hadiah uang tunai sebesar 10 juta yen atau setara Rp 1,2 miliar.

Pada ajang ini, Ica Ica harus bersaing dengan 1125 chatbot yang berasal dari Jepang, Thailand, Taiwan, dan Indonesia. Ica Ica adalah LINE chatbot yang dikembangkan oleh Perdy Ferdiansyah dan Nessa Ramadan.

Chatbot yang dikembangkan kedua developer Indonesia itu bertujuan untuk menghibur serta menghilangkan kebosanan pengguna dengan tujuan mencari teman atau jodoh.

Ica Ica dinilai layak memenangkan kompetisi internasional ini, karena memiliki sejumlah fitur menarik seperti Cari Jodoh, Family 100, Cari Kata, Tebak Kata, Adu Penalti, Sambung Kata, dan Tebak Lagu. Hingga saat ini, Ica Ica telah digunakan oleh lebih dari 1,2 juta pengguna.

Tidak hanya itu, Ica Ica menurutnya juga menyediakan fitur leaderboard sehingga mendorong penggunanya untuk berkompetisi menjadi yang terbaik pada game di dalam chatbot ini.

“Hal yang mengejutkan dari Ica Ica adalah cara monetisasi chatbot dengan menawarkan iklan serta fitur-fitur premium di dalamnya. Adapun pemasukan Ica Ica kini telah melebihi biaya operasionalnya,” pungkas Dale. [WS/HBS]

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI