Telset.id, Jakarta – Untuk kali pertama, robot muncul sebagai saksi saat sidang Parlemen Inggris. Adalah robot Pepper, yang muncul di depan anggota parlemen sebagai saksi panitia terpilih.
Dilansir Telset.id dari Metro, Jumat (19/10/2018), robot Pepper dikembangkan oleh SoftBank Robotics, dan sengaja dipanggil untuk memberikan pemikirannya tentang bagaimana kecerdasan buatan dapat membantu dunia pendidikan.
Robot yang dilengkapi dengan empat mikrofon, dua kamera HD dan layar sentuh yang dipasang di dada ini, terlibat dalam penelitian bersama Middlesex University London.
Anggota parlemen menegaskan, bahwa robot ini masuk untuk berbicara dengan komite terpilih, dan bukan sekadar gimmick agar viral di internet.
“Ini bukan tentang seseorang yang membawa robot mainan elektronik dan melakukan demonstrasi. Ini tentang menunjukkan potensi robotik dan kecerdasan buatan dan dampaknya pada keterampilan,” kata ketua Komite, Robert Halfon.
Ketika mendapat giliran berbicara, robot Pepper dengan fasih menjawab setiap pertanyaan di depan komite ketika ditanya tentang perannya di universitas.
Pepper membahas soal penelitian menggunakan robot untuk membantu merawat program lansia dan memudahkan universitas untuk mengajarkan Sains, Teknologi, Teknik dan Matematika (STEM) kepada calon mahasiswa.
“Robot akan memiliki peran penting untuk dimainkan, tetapi kami juga akan membutuhkan soft skill yang unik bagi manusia untuk merasakan, membuat dan mendapatkan nilai dari teknologi,” tegas Pepper kepada anggota komite ketika ditanya seperti apa masa depan robot bagi manusia.
Ide di balik rapat komite ini adalah untuk mendiskusikan bagaimana kecerdasan buatan dan otomatisasi akan memainkan peran penting dalam masyarakat dunia ke depannya.
Selain itu, rapat tersebut juga dinilai penting, untuk memastikan bahwa manusia tidak dikuasai oleh ciptaannya sendiri, serta menjamin teknologi ini bisa berhasil diintegrasikan dan mudah dipahami dalam dunia pendidikan. (BA/FHP)
Sumber :