Telset.id, Jakarta – Setelah spekulasi menghebohkan mengenai rencana pensiun Jack Ma yang akan segera dilakukannya, Alibaba Group hari ini mengumumkan bahwa CEO mereka Daniel Zhang, akan menggantikan Ma sebagai pimpinan alias Chairman Alibaba pada tahun depan.
Dilansir Techcrunch, Senin (10/9/2018), setelah mengundurkan diri sebagai pimpinan pada 10 September 2019 (tepat setahun dari sekarang), Jack Ma akan terus menjabat sebagai anggota dewan sampai rapat umum pemegang saham tahunan pada 2020.
Setelah itu, lanjut Alibaba, Ma akan tetap menjadi mitra seumur hidup dari kemitraan Alibaba, atau kelompok 36 mitra yang diambil dari jajaran manajemen senior perusahaan dan afiliasi Alibaba Group.
Baca juga: Pendiri Alibaba, Jack Ma Pensiun Dini
Kelompok ini memegang sejumlah besar kekuasaan atas perusahaan karena memiliki hak untuk mencalonkan, atau dalam situasi tertentu, menunjuk kepada mayoritas dewan direksinya.
Pengumuman resmi Alibaba ini menyusul laporan bahwa dalam waktu dekat Ma akan pensiun dari perusahaan yang ia dirikan pada 1999 sebagai pasar online. Setelah itu, mantan guru bahasa Inggris itu dikabarkan berencana untuk mendedikasikan waktunya untuk menjadi filantropi dalam pendidikan.
Ma menepis laporan-laporan itu, dengan mengatakan kepada harian South China Morning Post (yang dimiliki oleh Alibaba) bahwa dia secara bertahap akan mengurangi perannya di perusahaan melalui rencana suksesi.
Baca juga: Jurubicara Alibaba Bantah Jack Ma akan Pensiun
Pada 2013 lalu Ma diketahui mengundurkan diri sebagai CEO Alibaba Group dan menyerahkan posisi itu kepada Jonathan Lu. Namun kemudian Lu digantikan oleh Zhang, mantan COO Alibaba pada 2015 lalu.
Saat itu Ma dilaporkan memberi tahu karyawan bahwa sudah saatnya perusahaan dijalankan oleh orang-orang yang lahir di tahun 1970-an dan setelahnya (Zhang lahir pada 1972, tiga tahun setelah Lu).
Dalam surat resmi yang dikirim ke media hari ini, Ma menulis bahwa Zhang telah menunjukkan bakatnya yang luar biasa, ketajaman bisnis dan kepemimpinan yang ditentukan sejak mengambil alih sebagai CEO.
“Di bawah kepemimpinannya, Alibaba telah melihat pertumbuhan yang konsisten dan berkelanjutan selama 13 kuartal berturut-turut. Pikiran analitisnya tak tertandingi, ia memegang misi dan visi kami, ia memeluk tanggung jawab dengan semangat dan ia memiliki keberanian untuk berinovasi dan menguji model bisnis kreatif,” jelas Ma.
Ma menambahkan, bahwa transisi ini menunjukkan bahwa Alibaba telah melangkah ke tingkat berikutnya dalam tata kelola perusahaan, dari perusahaan yang bergantung pada individu menjadi perusahaan yang dibangun di atas sistem keunggulan organisasi serta budaya pengembangan bakat.
Selain itu, Ma juga menekankan kembali bahwa kepergiannya dari Alibaba Group akan melalui proses yang sangat bertahap.
“Saya telah menaruh banyak pemikiran dan persiapan ke dalam rencana suksesi ini selama 10 tahun. Saya senang mengumumkan rencana hari ini berkat dukungan dari Alibaba Partnership dan dewan direksi kami. Saya juga ingin mengucapkan terima kasih khusus kepada semua rekan Alibaba dan keluarga Anda, karena kepercayaan, dukungan dan usaha bersama kami selama 19 tahun terakhir telah mempersiapkan kami untuk hari ini dengan keyakinan dan kekuatan,” kata dia.
Baca juga: Jack Ma Bingung Habiskan Uang Ratusan Triliun
Lalu apa rencana Ma setelah Zhang mengambil alih posisinya tahun depan? Dia mengaku akan terus berkontribusi dalam Kemitraan Alibaba. Selain itu, Jack Ma juga menegaskan ingin kebali ke dunia pendidikan.
“Dunia (pendidikan) ini besar, dan saya masih muda, jadi saya ingin mencoba hal-hal baru karena bagaimana jika mimpi baru dapat terwujud? Satu hal yang saya dapat janjikan kepada semua orang adalah Alibaba tidak pernah tentang Jack Ma, tetapi Jack Ma selamanya akan menjadi milik Alibaba,” pungkas Ma. [WS/HBS]
Sumber: Techcrunch.