Cetak Sejarah, Kini Apple Bernilai Rp 14 Ribu Triliun

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Apple telah mencetak sejarah baru di pasar saham. Perusahaan asal Cupertino, Amerika Serikat itu resmi menjadi emiten pertama di dunia yang mampu menembus kapitalisasi pasar senilai USD 1 triliun atau setara dengan Rp 14.511 triliun.

Rekor tersebut ditorehkan Apple dalam perdagangan saham pada Kamis (02/08/2018), pukul 11.48 pagi waktu Amerika Serikat. Saat itu, harga saham Apple menyentuh level USD 207,05 per saham sehingga nilai Apple pun melewati USD 1 triliun.

Pencapaian Apple tersebut diraih empat dekade setelah mendiang Steve Jobs mendirikan perusahaan Apple di sebuah garasi yang terletak di Silicon Valley pada 1976. Selama kurun waktu tersebut, Apple konsisten menciptakan produk yang mendefinisikan bagaimana manusia berinteraksi dengan hardware maupun software.

Baca Juga: Apple Wajibkan Karyawan Banyak Berdiri, Kenapa?

“Visi Steve Jobs didasarkan kepada sinergi antara produk perangkat keras, layanan perangkat lunak, serta aplikasi dan media pihak ketiga untuk memastikan setiap pelanggan memiliki semua yang dibutuhkan,” kata Tony Fadell, rekan Steve Jobs ketika iPod, seperti dikutip dari Bloomberg, Jumat (03/08/2018).

Ketika Jobs memperkenalkan iPhone pada awal 2007 dengan teknologi layar sentuh, pemutar musik bawaan, kemampuan untuk mengakses internet sampai mengirim dan menerima email, revolusi smartphone pun dimulai.

iPhone langsung meninggalkan merk besar di industri ponsel seperti Motorola dan BlackBerry dengan penjualan lebih dari 1,3 miliar unit.

Baca Juga: Facebook Sisihkan Rp 143,7 Miliar untuk Biaya Keamanan Zuckerberg

Apple sempat menghadapi krisis ketika Jobs meninggal dunia pada 2011. Para investor khawatir perusahaan tidak mampu berkembang tanpa kepemimpinan pria revolusioner tersebut. Namun, kekhawatiran investor tidak terjadi, setelah CEO baru Tim Cook mengembangkan sejumlah produk yang menjadi andalan Apple, seperti iPhone X dan Apple Watch.

Kapitalisasi pasar Apple masih bernilai USD 350 miliar atau sekitar Rp 5 ribu triliun ketika Jobs meninggal dunia. Jadi, Cook mampu memperbesar nilai kapitalisasi pasar Apple yang lebih besar daripada sang senior.

Baca juga: Duh! Mercedes Benz Ketahuan Pakai Software Bajakan

Juni 2018 lalu, nilai kapitalisasi Apple mendekati angka USD 1 triliun karena tren kenaikan harga saham. Tak hanya Apple, lima raksasa teknologi lain seperti Amazon, Alphabet (induk perusahaan Google), Microsoft, dan Facebook juga menikmati buah manis dari tren tersebut. (SN/FHP)

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI