Telset.id, Jakarta – LINE Pay Corporation (LINE Pay) nampaknya semakin serius menggarap bisnis teknologi keuangan alias fintech dengan merangkul QUICPay+ untuk mengembangkan layanan pembayaran mobile. Dengan kerjasama tersebut, platform asal negeri Matahari Terbit ini berharap bisa menambah jumlah lokasi yang menggunakan layanan mereka hingga satu juta tempat pada 2018.
Representative Director dan CEO LINE Corporation Takeshi Idezawa menjelaskan pihaknya memiliki visi untuk memberikan pelayanan infrastruktur pembayaran di era mobile, dengan meluncurkan LINE Pay pada Desember 2014 lalu sebagai layanan pembayaran online.
Pada 2016, LINE Pay mulai menawarkan solusi pembayaran dengan menggunakan LINE Pay Card yang bisa diterima diseluruh retail JCB dan pada 2017 merilis pembayaran berbasis kode QR/bar dengan skala penuh.
“Kami terus memperbarui aplikasi LINE agar bisa lebih ramah digunakan oleh pengguna ketika memanfaatkan opsi pembayaran berbasis kode QR/bar. Kami percaya LINE Pay bisa menjadi infrastruktur pembayaran jika dapat membuat penggunanya menikmati kemudahan bertransaksi tanpa menggunakan uang tunai di mana pun dan kapan pun,”tutur Takeshi dalam keterangan resminya di Jakarta, Jumat (29/6/2018).
Baca juga: Line akan Jualan Uang Digital?
Menurut Takeshi pemakaian pembayaran dengan menggunakan smartphone berbasis kode menjadi solusi mempercepat proses transaksi pada saat ini. Untuk itu platform tersebut terus mengadakan berbagai kegiatan agar metode ini diterima oleh masyarakat yang lebih luas.
Namun sayangnya, layanan ini baru tersedia di Jepang dan belum jelas kapan akan diluncurkan di Indonesia. Dia menambahkan, pembayaran tanpa kontak di Jepang saat ini telah tersedia di toko-toko berskala besar dan sudah diterima dengan baik oleh masyarakat karena kemudahan dan kenyamanannya.
“Kami akan mendukung pembayaran tanpa kontak sehingga memberikan kemudahan dan kenyamanan lebih besar lagi. Pembayaran tanpa kontak ini jadi metode pembayaran offline setelah LINE Pay Card dan solusi pembayaran berbasis kode QR/bar yang sudah mulai diterapkan sejak tahun ini,” jelas dia.
Caranya mudah bagi para pengguna Androi untuk melakukan pembayaran dari akun LINE Pay miliknya, hanya dengan menghadapkan smartphone mereka ke mesin reader di toko-toko.
Di samping itu, QUICPay+ yang merupakan merek dagang terdaftar milik JCB, telah diterima di sekitar 720 ribu tempat di seluruh Jepang. Ini akan mendorong peningkatan jumlah lokasi yang menggunakan pembayaran tanpa kontak melalui LINE Pay secara pesat.
Baca juga: LINE Akan Luncurkan Pertukaran Cryptocurrency ‘BITBOX’
“LINE Pay menargetkan untuk menjadi pemimpin di industri fintech mobile sebagai antisipasi meluasnya gerakan masyarakat tanpa uang tunai serta ingin membangun dunia yang memungkinkan seluruh transaksi moneter bisa dilakukan melalui LINE secara menyeluruh,” tandasnya. [WS/HBS]