Telset.id, Jakarta – Apple membuka program Battery Replacement Credit alias pengembalian sebagian biaya service baterai iPhone yang dikeluarkan oleh para penggunanya. Besaran pengembalian biaya itu sekitar USD 50 atau setara dengan Rp 700 ribuan.
Dikutip dari TechCrunch, program tersebut hanya berlaku bagi pengguna yang mengganti baterai untuk seri iPhone 6 ke atas pada rentang tanggal 1 Januari hingga 28 Desember 2017. Program ini juga berlaku untuk service ganti baterai di luar garansi di Apple Store, Apple Repair Center, atau Apple Authorized Service Provider.
Selain itu, mereka yang berhak akan langsung dihubungi oleh Apple mulai tanggal 23 Mei sampai 27 Juli 2018 mendatang. Namun jika ternyata tidak mendapatkan email hingga 1 Agustus 2018, pengguna bisa menghubungi pihak Apple hingga maksimal tanggal 31 Desember 2018.
Tapi sebelumnya, mereka harus memastikan telah memberikan nama beserta data-data pendukung dalam program penggantian baterai oleh Apple.
Nantinya, pengembalian biaya penggantian baterai iPhone akan dilakukan langsung oleh pihak Apple. Pengembalian biaya itu sendiri akan berupa transfer serta refund limit kartu kredit.
Baca Juga: iPhone X Punya Edisi Tesla, Baterainya Tenaga Surya
Masalah baterai di perangkat iOS 11 memang sempat ramai di kalangan pengguna produk Apple. Apple secara diam-diam mempercepat kinerja CPU untuk perangkat iPhone 6, iPhone 6s, dan iPhone 7 di iOS 11 ketika terdeteksi bahwa baterai sudah tidak sehat dan mengalami restart berulang.
Selain iPhone, baru-baru ini Apple juga meluncurkan program untuk penggantian baterai laptop seri MacBook Pro 13-inch (non-Touch Bar) secara gratis. Apple mengakui bahwa beberapa baterai di MacBook Pro 13-inci mengalami penggelembungan.
Baca Juga: Apple Gandeng VW Garap Proyek Mobil Otonom
Apple mengadakan program itu setelah menemukan komponen yang rusak di sejumlah laptop yang diproduksi antara Oktober 2016 dan Oktober 2017. Pemilik laptop Apple seri tersebut bisa memeriksa kelayakan perangkat hanya dengan mengisi nomor seri Macbook mereka.
Jika ternyata laptop memenuhi syarat untuk perbaikan, pengguna bisa membawanya ke toko resmi atau toko ritel, atau mengirimkannya ke pusat perbaikan Apple terdekat. Pengguna yang telah mengganti baterai juga dapat menghubungi perusahaan untuk mengetahui kemungkinan pengembalian uang ganti rugi. (SN/FHP)