Telset.id, Jakarta – Telkomsel secara resmi telah memenangkan lelang frekuensi 2,3 GHz yang diselenggarakan Kementerian Kominfo. Tak menunggu waktu lama, Telkomsel ingin memanfaatkan frekuensi yang diraihnya untuk meningkatkan kecepatan layanan 4G.
Berkat frekuensi berteknologi TDD (Time Division Duplex) 2,3 GHz, pelanggan kini memiliki kemungkinan untuk mendapatkan pengalaman internet yang cepat. Tak hanya itu, pelanggan Telkomsel juga akan menikmati kualitas layanan yang lebih baik.
“Dengan tambahan spektrum ini, akan memungkinkan pelanggan kami menikmati layanan broadband dengan kecepatan akses yang lebih baik, ” jelas Ririek di Kantor Pusat Telkomsel Jakarta, Selasa(28/11/2017).
Lebih lanjut Ririek menjelaskan, Untuk dapat menikmati layanan LTE TDD 2,3 GHz ini, pelanggan tidak perlu melakukan penggantian simcard selama handset yang digunakan sudah support band frekuensi LTE TDD 2,3 GHz dan berada dalam coverage layanan LTE TDD 2,3 GHz.
Saat ini dari sekitar 50 juta handset LTE yang ada di jaringan Telkomsel, sekitar 85% diantaranya sudah dapat mensupport layanan ini. LTE TDD 2,3 GHz ini dapat memberikan layanan throughput Downlink yang lebih baik, dikarenakan besarnya lebar bandwidth yang digunakan.
Ia juga mengatakan bahwa saat ini ketersediaan spektrum di Indonesia masih sangat terbatas dan sangat langka, sementara perbandingan antara jumlah pelanggan dan alokasi spektrum frekuensi yang dimiliki Telkomsel tidak proporsional.
Dengan pertimbangan tersebut dan untuk mengakomodasi pertumbuhan pelanggan dengan jumlah populasi yang sangat besar di Indonesia, maka nilai tambahan spektrum ini menjadi sangat tinggi dan penting untuk Telkomsel.
Adapun komposisi alokasi frekuensi yang dimiliki Telkomsel menjadi sebagai berikut:
Frekuensi 2,3 GHz dengan lebar pita 30 MHZ, frekuensi 2,1 GHz dengan lebar pita 15 MHz, frekuensi 1,8 GHz dengan lebar pita 22,5 MHz, frekuensi 900 MHz dengan lebar pita 7,5 MHz, dan frekuensi 800 MHz dengan lebar pita 7,5 MHz. (MS/HBS)