Telset.id, Jakarta – Pemerintah Amerika kini sedang mempertimbangkan untuk melarang para staf Gedung Putih untuk menggunakan ponsel pribadi mereka saat kerja. Hal ini diusulkan sebagai usaha mencegah terjadinya kebocoran informasi kepada pihak luar Gedung Putih.
Usulan ini pertama kali dibahas oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, karena dia merasa banyak kebocoran yang terjadi di lingkungan Gedung Putih yang kemudian jatuh ke tangan media.
[Baca juga: Alat Ini Diklaim Bisa Atasi Kecanduan Smartphone]
Mengutip dari laman Phone Arena, sumber di Gedung Putih mengatakan bahwa sebenarnya mereka telah memblokir beberapa situs, seperti Gmail dan Google Hangouts. Hal ini berlaku bagi mereka yang terhubung langsung dengan WiFi Gedung Putih.
Memang, selama ini para staf Gedung Pitih diberikan ponsel khusus untuk melakukan komunikasi. Namun mereka enggan menggunakan ponsel tersebut, karena takut dikenakan sangsi memakai fasilitas kantor untuk keperluan pribadi.
[Baca juga: Apes! Wanita Ini Beli iPhone, Dapatnya Kentang Goreng]
Terkait dengan rencana ini, para staf Gedung Putih pun banyak yang merasa keberatan. Alasannya, mereka akan semakin sulit untuk mengecek keadaan keluarga di rumah. Tentunya, hal ini menjadi dilema yang sulit untuk diputuskan.
Sebelumnya, saat lawatan Trump ke Tiongkok beberapa bulan yang lalu, para pasukan penjaga Presiden diberikan sebuah ponsel sekali pakai. Tujuannya adalah untuk menghindari kasus peretasan yang dapat dibocorkan ke pihak tak bertanggung jawab. [NC/HBS]