Telset.id – Entah apa yang dipikirkan atau diimimpikan oleh pria bernama Phillip Harrison ini. Mungkin karena enggan mengeluarkan duit untuk membeli iPhone 8, pria tersebut rela melakukan “sesuatu” pada tubuhnya demi iPhone yang baru diluncurkan tersebut.
Lewat akun Twitter pribadinya @philishadagrape, dirinya mengajukan permintaan yang terbilang ‘sederhana’ ke CEO T-Mobile, John Legere. Permintaan tersebut adalah dia akan menato lengannya dengan logo T-Mobile.
Dan sebagai ‘upahnya’, John Legere harus memberikan iPhone 8 secara gratis kepadanya. Bak gayung bersambut, bos operator asal Amerika Serikat itu pun langsung menerima ‘tantangan’ dari Phillip.
“Janji adalah janji!, ” ujar John Legere lewat akun Twitter pribadinya membalas permintaan Phillip.
A deals a deal @JohnLegere, and the deed is done. I gave you my word, I'm forever representing team magenta #TattooForPhilip pic.twitter.com/UfxvkE70U4
— Philip Harrison ? (@philishadagrape) October 9, 2017
Tak butuh waktu lama, setelah Phillip membuat tatto logo T-Mobile di lengannya, pria nekat ini akhirnya mendapatkan kiriman ‘kado’ berupa iPhone 8 secara gratis dari Legere pada 11 Oktober lalu. Bahkan, Phillip mendapat bonus beberapa souvenir dari T-Mobile.
[Baca Juga: Ini 5 Guyonan iPhone Paling Konyol]
#TattooForPhilip mission complete, I got my iPhone today as well as some awesome T-Mobile Merch. Thank you @JohnLegere again for everything. pic.twitter.com/6ESQ4wi0dj
— Philip Harrison ? (@philishadagrape) October 12, 2017
“Misi tattoo selesai, saya mendapatkan iPhone saya hari ini dan juga beberapa souvenir T-Mobile yang mengagumkan. Terima kasih buat Legere untuk semuanya,” kicau Phillip.
Well, jika dihitung-hitung, ini artinya tato logo T-Mobile yang ada di lengan Phillip dinilai seharga minimal Rp 9,2 jutaan atau setara dengan harga iPhone 8 versi terendah dengan ROM 64GB.
[Baca Juga: Bukan iPhone “Eks” Tapi iPhone “Ten”]
Bagaimana menurut Anda? Apakah yang dilakukan Phillip benar-benar menguntungkan baginya atau malah menguntungkan John Legere yang mendapatkan “iklan untuk selamanya” di lengan seorang Apple fanboy? (FHP/HBS)