Telset.id, Jakarta – Penggemar setia Samsung nampaknya tidak kalah loyal jika di bandingkan dengan para Apple Fan Boy, setidaknya itu dapat terlihat dari hasil penjualan Galaxy Note FE. Kabarnya, Galaxy Note 7 versi “daur ulang” itu ludes terjual di kampungnya sendiri, Korea Selatan.
Media setempat, Korea Herald melaporkan, Galaxy Note FE berhasil terjual sebanyak 400 ribu unit dalam waktu beberapa bulan saja di Korea Selatan. Pihak Samsung mengaku terkejut dengan tingginya antusias penggemar seri Note di kampung halaman mereka.
[Baca juga: Ternyata, iPhone Milik Donald Trump Tidak Ada Browser]
Bagi Samsung, ini tentu merupakan pertanda baik bagi penjualan seri Note terbaru mereka, Galaxy Note 8. Pasalnya, para penggemarnya masih ingin memiliki perangkat tersebut, meskipun sempat dihantam “musibah”, karena kasus Galaxy Note 7.
Selain menjadi pertanda baik untuk Galaxy Note 8, indikasi ini juga dipakai oleh Samsung untuk memutuskan apakah Note FE akan mereka lepas di luar Korea Selatan atau tidak. Tentunya, hal ini harus benar-benar dipertimbangan secara matang, jika tak ingin malah mengalami kerugian.
[Baca juga: Jadi Atlet eSport, Bocah Ini Digaji Rp 2 Miliar]
Sebagai informasi, Galaxy Noye FE dijual seharga USD 620 atau sekitar Rp 8,2 juta di Korea Selatan. Harga ini lebih murah USD 265 atai sekitar Rp 3,5 juta jika dibandingkan dengan Galaxy Note 7 pertama kali diperkenalkan.
Yang membedakan antara Galaxy Note 7 dan Note FE adalah ukuran baterainya yang lebih kecil, berukuran sekitar 3.200mAh. Selain itu, Note FE juga sudah hadir dengan asisten digital pribadi milik Samsung, yakni Bixby. [NC/HBS]
