Telset.id – Huawei Watch Fit merupakan produk terbaru yang diboyong Huawei ke Indonesia. Huawei Watch Fit bisa dibilang merupakan smartwatch murah meriah yang menyediakan banyak fitur yang berhubungan dengan kesehatan dan kebugaran.
Dibanderol dengan harga Rp 1,3 jutaan di Indonesia, Huawei Watch Fit memang menawarkan banyak fitur kebugaran.
Setidaknya, ada 12 Fitness Course untuk menjaga kebugaran pengguna di dalam maupun luar ruangan. Ditambah, ada juga 96 mode latihan olahraga lainnya yang tersedia di Huawei Watch Fit.
{Baca juga: Spesifikasi dan Harga Hp Huawei Terbaru}
Tentu akan menarik untuk mengetahui lebih dalam soal Huawei Watch Fit ini. Oleh karenanya, tim Telset.id akan melakukan review singkat Huawei Watch Fit dengan membahas soal spesifikasi dan fitur yang disematkan di dalamnya untuk Anda para pembaca setia. Yuk simak!
Desain
Huawei Watch Fit tersedia dalam tiga pilihan warna, yakni Graphite Black, Cantaloupe Orange, dan Mint Green. Ukurannya lebih kecil dari smartwatch pada umumnya, dan lebih besar daripada smartband yang beredar di Indonesia.
Huawei Watch Fit memiliki bobot hanya 34 gram atau sekitar 21 gram tanpa strap. Jam tangan pintar ini pun tergolong tipis dengan ketebalan hanya 10,7mm saja.
Huawei Watch Fit dikemas dalam body polycarbonate berkualitas yang dilapisi tekstur matte halus. Tekstur ini membuatnya mudah dibersihkan.
Kalau berbicara desainnya, jam tangan pintar ini punya desain yang kompak dan enak untuk digunakan dalam berbagai kondisi, seperti bersantai, berlari, bahkan sampai tidur sekalipun.
Kompak di sini, Huawei Watch Fit memiliki desain berbentuk persegi panjang dengan sudut membulat. Sensornya sendiri terletak di bagian bawah body yang tergabung dengan pin charger magnetik.
Terdapat satu tombol datar berukuran kecil yang terletak di sisi kanan jam tangan. Tombol ini untuk menyalakan Huawei Watch Fit dan memudahkan pengguna untuk menavigasi antarmuka dari jam tangan.
{Baca juga: Review Samsung Galaxy Tab S7: Tablet “PC-like” dengan Kinerja Tinggi}
Seperti smartwatch pada umumnya, Huawei Watch Fit mengantongi sertifikat tahan air 5ATM. Itu artinya, jam tangan ini bisa diajak berenang sampai kedalaman 50 meter selama 10 menit.
Membahas layar, Watch Fit mengusung layar 2,5D AMOLED berukuran 1,64 inci dengan resolusi 456 x 280 piksel. Lewat layar ini, pengguna bisa melihat banyak informasi sekaligus.
Misalnya, pemantau detak jantung, tingkat stres, pemantau kualitas tidur, perkiraan cuaca, pemutar musik, sampai berapa langkah pengguna telah berjalan dalam sehari.
Spesifikasi dan Sistem Operasi
Huawei Watch Fit tidak ditenagai prosesor Kirin A1, seperti seri smartwatch Huawei lainnya. Jam tangan pintar ini justru menggunakan chipset DK3.5+ST.
Sektor dayanya disematkan baterai 180 mAh yang diklaim bisa bertahan sampai 10 hari penggunaan normal dan 12 jam untuk pemakaian GPS serta workout tanpa henti. Disematkan pula teknologi fast charging yang membuatnya bisa terisi penuh dalam waktu sejam saja.
{Baca juga: Review Realme X50 Pro 5G: Performa Kencang, Main Game Maksimal}
Huawei Watch Fit telah berjalan di sistem operasi wearable ringan ala Huawei bernama Lite OS. UI dari sistem operasi ini kurang lebih sama dengan smartwatch Huawei lainnya, yakni sederhana, mudah digunakan, dan menampilkan informasi penting bagi pengguna.
OS ini juga menyediakan setidaknya 130 watch faces yang bisa disesuaikan oleh pengguna. Pengguna pun bisa download watch faces ini melalui aplikasi Huawei Health asalkan perangkat telah terhubung ke smartphone.
Fitur
Ada berbagai fitur standar yang dibawa Huawei pada Watch Fit, misalnya pemantau detak jantung, tingkat stres, kadar oksigen (Sp02) sampai tidur. Ada pula fitur yang memungkinkan pengguna untuk melatih pernapasan, hingga fitur-fitur standar ala jam tangan lain, seperti pengatur waktu, alarm, dan sebagainya.
Seperti yang sudah disebut di awal, smartwatch ini dapat melacak 96 aktivitas berbeda, termasuk pelacakan otomatis saat berjalan, berlari, sampai mendayung. Apalagi, terdapat GPS yang bisa memantau pergerakan pengguna secara lebih akurat.
Watch Fit juga secara teratur akan mengingatkan pengguna untuk bangun dan meregangkan tubuh saat duduk atau diam dalam waktu yang lama.
Sementara pelacakan olahraga yang bisa diaktifkan secara manual, antara lain lari, bersepeda, hiking, berenang, berjalan di dalam air, aerobik, yoga, tinju, balet, bela diri, dan lainnya. Tinggal tekan saja tombol Add pada fitur Workout untuk menambahkan pelacakan olahraga tersebut agar mudah diakses.
Fitness Course bisa dibilang merupakan fitur yang menarik. Ada 12 fitness course yang bisa dilakukan oleh pengguna. Menariknya, fitur tersebut menampilkan tutorial dalam bentuk animasi untuk memudahkan pengguna dalam berolahraga.
{Baca juga: Review Huawei Watch GT 2: Pelatih Kebugaran Berwujud Smartwatch}
Huawei mengatakan, fitur ini bikin pengguna lebih cepat mengetahui gerakan fitnes dengan baik tanpa harus browsing sana-sini. Tutorial pun disajikan dalam bentuk animasi yang baik dan mudah untuk dipraktikan.
Khusus pengguna perempuan, ada pula fitur kalender siklus menstruasi dan perkiraan tanggal ovulasi yang bisa ditambahkan ke dasbor aplikasi Huawei Health pada smartphone.
Fitur lainnya yang disematkan adalah TruSleep 2.0. FItur ini secara pintar dapat melacak kebiasaan tidur dan memberikan analisa terhadap kualitas tidur pengguna.
TruSleep 2.0 dapat menunjukkan informasi secara rinci soal seberapa baik atau buruk kualitas tidur kepada pengguna, termasuk memberikan saran yang cukup tepat.
Harga
Huawei Watch Fit merupakan smartwatch murah meriah dengan fitur yang lengkap. Meski tidak dirancang dengan fitur maupun spesifikasi hebat seperti Apple Watch maupun Samsung Galaxy Watch terbaru, setidaknya jam tangan ini bisa dimanfaatkan oleh pengguna yang ingin tetap bugar tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam.
Dibanderol dengan harga Rp 1,3 jutaan, masyarakat Indonesia dapat mendapatkannya dengan membeli di official store pada e-commerce terkemuka Tanah AIr. (MF)