Telset.id, Jakarta – Ada kabar mengejutkan dari penyanyi Drake. Rapper kondang yang terkenal lewat lagunya, “In My Feelings” tersebut kabarnya menjadi korban peretasan, setelah akun game Fortnite miliknya dibobol peretas.
Dilansir Telset.id dari Engadget pada Senin (26/11/2018), akun Fortnite milik Drake kabarnya telah diretas oleh orang tak dikenal.
Aksi peretasan ini diketahui ketika para pemain Fortnite profesional sedang bermain laga amal pada tanggal 23 November lalu.
Kabarnya akun “Duddus647” yang dikenal sebagai akun milik Drake itu bergabung dalam laga tersebut. Para pemain menyadari jika akun tersebut tidak sedang dimainkan oleh penyanyi kondang tersebut.
Dugaan aksi peretasan ini muncul karena selama bermain akun “Duddus647” mengucapkan kata-kata yang tidak sopan. Akun itu juga tiba-tiba mengeluarkan serangkaian ucapan rasis dan penghinaan yang memaksa para pemain meninggalkan permainan.
Para gamers pun melaporkan kasus peretasan tersebut ke pihak Epic Games. Sayangnya sampai saat ini belum ada konfirmasi dari Drake dan pihak Epic Games selaku pengembang game ber-genre Massively Multiplayer Online Role-playing Game (MMORPG) tersebut.
Jika ditelisik pihak Epic Game memang tidak akan membagikan informasi akun Fortnite milik rapper asal Kanada tersebut demi tujuan privasi. Tetapi para gamers Fortnite yakin jika akun tersebut milik Drake karena ada angka 647 dalam nama “Duddus647”, yang merupakan kode area kampung halaman Drake di Toronto, Kanada.
Drake memang dikenal sebagai penggemar games. Drake bahkan menjadi co-owner tim eSports bernama 100 Thieves. Penyanyi dan penulis lagu ini memberikan dukungan pendanaan kepada tim tersebut.
100 Thieves adalah tim eSport yang didirikan oleh mantan atlet profesional Amerika Serikat, Matthew “Nadeshot” Haag yang tak lain mantan atlet e-Sport profesional untuk game Call of Duty. Di masa karirnya, Haag bernaung di bawah tim bernama OpTic Gaming.
Ia membentuk tim e-Sport (100 Thieves) yang kini berfokus di game League of Legends, Fortnite, dan Clash Royale pada 2016. Namun, tim ini belum menuai prestasi apapun hingga kini.
Game Fortnite sendiri merupakan game yang memiliki banyak penggemar, tak terkecuali para artis pun menyukainya. Menurut informasi, ada setidaknya 8,3 juta orang memainkan game Fortnite pada saat yang bersamaan.
Angka ini diungkapkan oleh juru bicara Epic Game Korea kepada situs web Inven, yang dikonfirmasi ulang oleh pihak Epic Game Amerika Serikat (AS) ke VG247.
Itu artinya, game pertempuran besutan Epic Game yang bergenre pertempuran antar pemain alias Battle Royale ini mampu mengalahkan kepopuleran rivalnya yang memiliki genre sama, katakan saja Player’s Unknown Battle Ground (PUBG), Free Fire, Rules of Survival dan lainnya.
Di Korea Selatan, game yang baru saja dirilis ini bahkan melampaui platform game Steam yang menurut SteamSpy tercatat baru mencapai maksimal 5 juta pengguna atau pemain secara bersamaan di seluruh game mereka. Sementara total jumlah pengguna yang tercatat sebagai klien Steam mencapai 16 juta. [NM/HBS]
