7. Orang yang hobi menebar kebencian
Musim pemilu selalu menjadi saat yang menegangkan di media sosial. Bukan apa-apa, banyak tim sukses tiba-tiba unjuk gigi. Tapi tentu saja, mayoritas dari mereka menunjuk dirinya sendiri untuk menjadi salah satunya (timses).
Sibuk saling memaki, sibuk saling menyudutkan, menuh-menuhin timeline dengan sumpah serapah dan perkataan buruk tentang lawannya. Mencoba membuat orang bergabung dalam barisannya, dan membenci orang lain tanpa sebab. Nah, daripada dibuat pusing pala berbie, mending unfollow.
8. Orang yang selalu merasa dirinya paling benar
Memiliki teman sebagai pengingat, di satu titik adalah hal yang menyenangkan. Tapi tidak ketika semua yang kita lakukan hanya berakhir salah dimatanya. Dia selalu merasa dia adalah yang paling benar.
Dan tak satu pun komentar di foto kita yang tak membuat kita merasa seperti orang paling berdosa di dunia. “Ya ampun neng, daripada liburan kesana kemari mending uangnya disumbang ke anak yatim.” “Ya ampun neng, beli sepatu mahal buat apa, mati ngga dibawa.” dan sebagainya. Daripada bikin kita makin banyak dosa, mendingan unfollow.