Kembangkan Layanan Enkripsi, Zoom Akusisi Keybase

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Zoom mengumumkan telah mengakusisi perusahaan keamanan dan privasi Keybase. Akusisi tersebut bertujuan untuk mengembangkan layanan enkripsi end-to-end di layanan video conference mereka.

Berdasarkan keterangan resmi yang diterima pada Jumat (08/05/2020), CEO Zoom Eric Yuan menyatakan jika akusisi Keybase adalah rencana mereka untuk membangun enkripsi end-to-end demi keamanan privasi pengguna.

{Baca juga: Klaim Jumlah Pengguna “Bodong”, Saham Zoom Kian Rontok}

“Keybase menghadirkan keahlian enkripsi dan keamanan yang mendalam ke Zoom. Membawa sekelompok insinyur keamanan yang kohesif seperti ini secara signifikan memajukan rencana 90 hari kami untuk meningkatkan upaya keamanan kami,” kata Eric.

Keybase nantinya akan memberikan kontribusi penting bagi rencana 90 hari Zoom untuk secara proaktif mengidentifikasi, mengatasi, dan meningkatkan kemampuan keamanan dan privasi platform. Tim akan diketuai oleh pendiri Keybase yaitu Max Krohn dan secara rutin Max akan memberikan perkembangan terbaru mengenai pengembangan keamanan Zoom kepada Yuan.

“Tim kami bersemangat tentang keamanan dan privasi, dan merupakan suatu kehormatan untuk dapat membawa keahlian enkripsi kami ke platform yang digunakan oleh ratusan juta pengguna dalam sehari,” kata Max Krohn.

Keamanan Zoom memang terus menjadi sorotan. Kabar terakhir terjadi saat diskusi yang diselenggarakan oleh Dewan Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (Wantiknas). Terjadi fenomena Zoom Booming sehingga muncul gambar-gambar porno yang tak pantas.

Acaranya berlangsung pada Kamis (16/04), via aplikasi video conference Zoom pada pukul 10.00 WIB hingga 12.00 WIB. Awalnya, acara berjalan lancar namun sekitar pukul 12.45 WIB sesuatu yang aneh muncul.

{Baca juga: Diserang Zoom Booming, Diskusi Wantiknas ‘Disuguhi’ Video Mesum}

Terdapat 2 akun dengan prilaku yang aneh. Pertama ada akun yang justru menampilkan tayangan video porno dan ada akun misterius yang memiliki menggunakan nama seorang teroris yakni Bin Laden. [NM/HBS]

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI