JAKARTA, TELSET.id – Apa sih Xiaoice? Xiaoice merupakan produk interaksi chatbot dengan kepandaian buatan atau artifisial intelligence (AI). Gampangnya, produk ini mirip seperti Siri di Apple iPhone.
Xiaoice yang artinya “Bing Kecil”, merupakan proyek data Microsoft Bing, search engine milik Microsoft. Xiaoice menjadi hits di ranah jejaring sosial di China, dan sebagai bukti sukses test Turing, yang mengatakan AI bisa melampaui manusia dalam berinteraksi.
Seperti dikutip dari Business Insider, test turing menggunakan Xiaoice ini dilakukan di China, dan komunikasi antara robot chat dengan manusia bisa mencapai waktu rata-rata di atas 10 menit.
Beberapa orang tidak tahu bahwa mereka melakukan chatting dengan AI, namun bagi yang sudah tahu pun, mereka bersikap cuek. Program ini, diidentifikasikan sebagai gadis berusia 17 tahun.
Saat ini Xiaoice disebutkan telah memiliki 40 juta pengguna teregistrasi. Sebayak 10 juta diantaranya sudah menyatakan “cinta” ke Xiaoice.
Untuk membangun Xiaoice, digunakan aneka software untuk menyeimbangkan IQ dan EQ. Dengan demikian, Xiaoice jadi beda dengan chatbot lain seperti Siri atau Cortana.
Xiaoice punya saran untuk pengguna, chatbot pintar ini memiliki opini independen dan memberikan konklusi. Bisa mendemonstrasikan rasa pengertian, dan tidak bisa diprediksi. Tidak memberikan respon sama untuk input yang sama.
Selain itu, Xiaoice juga dapat mengingat dan melacak pernyataan emosi pengguna, bahkan menawarkan terapi bagi orang yang baru saja putus pacaran dengan kekasihnya.
Di Desember tahun lalu, Xiaoice bahkan memiliki pekerjaan sebagai anchor berita dan sebagai reporter prakiraan cuaca secara live dalam program “Morning News”. [VP/HBS]