Telset.id, Jakarta – Pernah main game Where’s My Water? Ternyata game yang telah diunduh sebanyak 100 juta sampai 500 juta kali itu menjadi salah satu aplikasi dari Walt Disney yang dituduh telah melanggar hak privasi anak-anak.
Dilansir dari Fox News, The Walt Disney telah dituntut oleh seorang ibu asal California bernama Amanda Rushing per tanggal 3 Agustus di Pengadilan Negeri di San Francisco, Amerika Serikat dengan dugaan telah melakukan tindakan mata-mata terhadap anak-anak melalui lebih dari 40 aplikasi mereka, salah satunya game Where’s My Water.
Berbagai aplikasi tersebut diduga memiliki pelacak di dalamnya yang memungkinkan Disney untuk mendapatkan berbagai data seperti informasi geografis, history browsing, dan informasi penting lainnya yang kemudian akan dijual ke pihak ketiga untuk tujuan iklan.
Itu artinya Disney telah melanggar Undang-Undang Perlindungan Privasi Online Anak-anak yang disahkan pada tahun 1998, dirancang untuk melindungi privasi anak-anak secara online.
“Anak-anak sangat rentan terhadap pelacakan online yang menghasilkan iklan. Disney tidak pernah mendapatkan izin orang tua yang dapat diverifikasi untuk mengumpulkan, menggunakan, atau mengungkapkan informasi pribadinya.” jelas tuntutan tersebut.
Tak hanya aplikasi Where’s My Water saja yang diduga menjadi salah satu aplikasi yang memata-matai anak-anak, ada juga aplikasi lain seperti Moana Island Life dan Disney Color and Play yang jika digabung maka telah diunduh antara 1 juta sampai 5 juta kali di Google Play Store. (FHP/HBS)
