Telset.id, Jakarta – Samsung Galaxy Note 7 sudah dihentikan produksi serta penjualannya di seluruh dunia. Meski begitu, masih saja ada yang nekat untuk menjual smartphone “berbahaya” ini kepada konsumennya.
Ya, meskipun di berbagai negara smartphone Galaxy Note 7 sudah sangat dilarang keberadaannya, namun ternyata ada sebuah toko di Hongkong yang menjual banyak sekali unit Galaxy Note 7.
Terlihat pada foto di bawah ini bahwa toko tersebut menjajakan Galaxy Note 7 kepada pelanggannya. Bahkan dikabarkan mereka melepas smartphone ini dengan harga yang khusus. Beberapa yang membeli smartphone yang sudah dilarang tersebut karena pertama, adanya diskon yang besar.
Kedua adalah dengan membeli Note 7 mereka berpikir akan mendapatkan hak untuk menukarnya dengan Galaxy S7 Edge karena adanya program tersebut yang dihadirkan oleh Samsung.
Alasan lainnya kenapa para pembeli rela mengambil resiko besar tersebut adalah karena smartphone ini memiliki fitur dan spesifikasi yang tinggi. Ya, meskipun disebut smartphone gagal, namun kita harus mengakui bahwa Samsung Galaxy Note 7 memang memiliki spesifikasi serta fitur yang mumpuni.
Tentu salah satu fitur kuat yang hadir adalah adanya S Pen yang memungkinkan penggunanya melakukan berbagai hal hanya dengan sebuah “pulpen”. Selain itu juga, smartphone ini sudah memiliki rating IP67 yang artinya tahan air dan debu.
Tapi dari sekian banyak alasan, pengguna lebih banyak memilih alasan yang kedua yakni berharap bisa menukarnya dengan Samsung Galaxy S7 atau Galaxy S7 Edge. Wah ada-ada saja ya! (FHP/HBS)