Telset.id, Jakarta – Pencapaian gemilang yang diraih Shopee di tahun 2016 dijadikan sebagai pemacu oleh sang Managing Director, Rainal Lu. Ditemui tim telset.id dalam peluncuran kampanye terbaru perusahaan di Jakarta hari ini, Selasa (22/11[2016), Rainal mengaku optimis bahwa perusahaan yang dipimpinnya akan kembali menuai hasil positif tahun depan. Dalam hal ini, terkait pertumbuhan yang ditargetkan kembali mencapai double digit.
Untuk diketahui, tahun ini Shopee berhasil membukukan total nilai transaksi sebesar USD 1.8 miliar untuk kawasan Asia Tenggara dan Taiwan. Indonesia muncul sebagai salah satu pasar terbesar dan potensial bagi Shope, dengan kontribusi mencapai 43% dari keseluruhan bisnis perusahaan.
“Kami optimis dapat memperoleh hasil yang baik pada 2017 mendatang, dengan mempertahankan pencapaian pertumbuhan sebesar dua digit,” kata Rainal tanpa mau menyebut angka detilnya.
Ia menjelaskan, untuk mencapai tujuan itu Shopee akan fokus pada empat hal, yakni peningkatan kualitas produk, peningkatan kepuasan pengguna, peningkatan logistik, dan peningkatkan dukungan pada UKM, yang memang selama ini menjadi komitmen perusahaan di Indonesia.
“UKM di Indonesia memberikan kontribusi yang sangat besar bagi perekonomian, yakni sekitar 75%. Oleh karena itu kami merasa sangat bangga untuk dapat membantu UKM agar bisa lebih berkembang,” lanjutnya.
Sejak diperkenalkan pertama kali pada 1 Desember 2015 silam, aplikasi Shopee diklaim Rainal telah diunduh sebanyak tujuh juta kali di Indonesia. Sedangkan untuk produk-produk yang terdaftar, jumlahnya sudah lebih dari satu juta item.
Sama seperti beberapa marketplace lain di Indonesia, Shopee menyediakan layanan escrow yang mengatasi kekhawatiran masyarakat akan keamanan belanja online. Di sini, dana pembeli ditampung dahulu oleh perusahaan, sebelum akhirnya diteruskan kepada penjual setelah barang diterima oleh pembeli. [IF]
