Telset.id, Jakarta – Pemerintah Korea Selatan dikabarkan telah menginvestasikan dana sebesar 500 miliar won atau sekitar US$450 juta untuk menumbuhkan industri robotik yang kuat. Hal ini dilakukan demi bersaing dengan negara lainnya, khususnya Jepang, yang selama ini identik sebagai penghasil robot.
Adapun alokasi dana tersebut sebagian besar akan masuk ke pusat-pusat penelitian dan pengembangan dengan harapan akan ada lebih banyak robot ambisius yang dikembangkan. Menurut Kementrian perdagangan Korea, robot vakum adalah jenis yang paling banyak digunakan dalam rumah tangga, sektor medis dan pertanian.
Untuk mewujudkan ambisinya, Korea Selatan harus berkompetisi dengan sejumlah negara yang juga menawarkan kecanggihan robot serupa. Perusahaan telekomunikasi Jepang, Softbank, adalah salah satunya, yang berada dibalik pembuatan robot Pepper. Selain itu, ada juga sebuah lembaga di Jepang yang telah membangun prototipe untuk sebuah robot setinggi 13 kaki (4 meter), yang akan mengharuskan Anda merangkak ke dalam badannya untuk mengontrol.
Kurata, demikian nama robot tersebut, sebenarnya juga bukan robot raksasa pertama yang dibesut oleh Jepang. Robot ini pertama kali terungkap ke dunia pada tahun 2012 dan menarik banyak perhatian berkat kaki beroda-nya. Dan, yang paling mengejutkan lagi, robot ini dibeli di Amazon dengan harga US$1 juta lebih. [IF]
