Telset.id, Jakarta – PT Telkom mengirim tiga pemenang kompetisi SocioDigi Leader 2016 ke tiga negara untuk studi banding. Dalam studi banding tersebut, para pemenang kompetisi ini akan mengunjungi markas perusahaan-perusahaan reksasa teknologi kelas dunia, salah satunya ke Silicon Valley di Amerika Serikat.
Kompetisi SocioDigi Leader 2016 yang digagas oleh Human Capital Management PT Telkom ini telah selesai digelar dan menghasilkan pemenang pertama Tim Tukangpedia, kemudian Tim Vestifarm sebagai pemenang kedua, dan ditempat ketiga adalah Tim Angkuts. Ketiga pemenang inilah yang diberangkatkan untuk studi banding ke tiga negara.
Chief Human Capital Officer (CHCO) Telkom Group, Herdy Harman, mengatakan, bahwa tiga negara tersebut adalah Amerika Serikat (Silicon Valley) untuk pemenang pertama yakni Tim Tukangpedia, Hongkong (Tim Vestifarm), dan Singapura (Tim Angkuts).
Ketiga tim berangkat selama seminggu mulai tanggal 20 November hingga akhir November. Mereka bertemu langsung mentor, terutama bidang sociopreneur dan inkubator global yang berhasil. Antara lain Google, Facebook, Plug & Play di Silicon Valley, Pay Pal Incubator di Singapura, serta Net CV di Hongkong.
“Kami harapkan ini dapat menambah pengetahuan, pemahaman, bahkan peluang di masa depan sebagai sebuah startup company dengan bertemu mentor dan investor berpengalaman,” kata Hardy dalam keterangan pers yang diterima Telset.id, Sabtu (17/12/2016).
Hardy mengungkapkan, pihaknya pastikan selama ikut program ini, ketiga tim tidak terbebani masalah finansial. Telkom menyediakan uang saku hingga beasiswa. “Bahkan bagi yang terpilih akan menjadi karyawan kami ke depannya,” ujar Hardy.
Menurut dia, kesempatan emas ini terbuka bagi seluruh generasi muda dari Sabang hingga Merauke dengan seluruh inisiasi dan pelaksanaan program dilaksanakan BUMN telematika tersebut.
“Ide-ide mereka kreatif dan segar, a brand new. Saya bangga anak muda Indonesia, di usia semuda itu, mereka sudah punya ide dan solusi untuk masalah sosial di tanah air. Banyak wawasan dan ide baru, ini program mempertemukan orang-orang hebat,” tukasnya.
SocioDigi Leader, sambung dia, berusaha membantu mengemas program-program tersebut dengan mengacu kapasitas dan pengalaman Telkom Group yang bergerak di bidang industri digital selama puluhan tahun.
Sementara itu, CEO Tukangpedia Anita Rahmawati mengatakan, solusi yang mereka tawarkan adalah platform yang menyediakan berbagai jenis tukang yang dibutuhkan. Tukangpedia hadir untuk memberikan kemudahan dalam menemukan kontak dan review tukang yang berada di sekitar kita.
“Semudah kita mencari, temukan, dan hubungi sendiri tukang yang dibutuhkan. Tinggal proses sendiri semuanya sesuai yang Anda inginkan,” jelas Anita, yang tak menyangka akan jadi juara dan dikirim ke Silicon Valley.
Ajang SocioDigi Leader 2016 sendiri sebelumnya diikuti 50 kelompok dan dikerucutkan lagi dalam putaran final sebanyak 20 kelompok yang berasal dari berbagai kota di Indonesia.
Setelah melalui proses penjurian yang ketat, terpilihlah 10 tim terbaik untuk memperebutkan posisi 3 besar Socio Digi Leaders 2016 dengan melewati presentasi di depan juri.
Ketiga tim juara tadi akhirnya diumumkan setelah melalui serangkaian tahapan dan presentasi yang dikemas mirip variety show di Telkomsel Smart Office, Jakarta, September lalu.
Kompetisi kreatif ini pertama dibuka 31 Mei 2016 lalu di Ubud, Bali dengan respon peserta luar biasa, berasal dari Aceh hingga Papua. Program dimaksudkan mendorong sekaligus menjaring talenta muda berbakat yang memiliki kepekaan sosial untuk mengimplementasi ide serta gagasannya dalam wadah aplikasi digital.[HBS]