Nasib Pelanggan Indosat dan Tri Pasca Merger

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Merger antara Indosat Ooredoo dan Hutchison 3 Indonesia (Tri), menimbulkan pertanyaan mengenai nasib pelanggan kedua operator tersebut. Apa yang akan terjadi, utamanya dalam hal kenyamanan?

Kepada awak media pada Jumat (17/9/2021), COO Indosat Ooredoo Vikram Sinha menjelaskan bahwa kenyamanan pelanggan menjadi prioritas utama.

Oleh karenanya, Vikram menjamin bahwa keputusan merger Indosat dan Tri tidak memberikan dampak buruk bagi pelanggan.

“Ini sangat penting bahwa kami ingin fokus yang tepat pada pengalaman pelanggan dan juga membangun efisiensi,” ujar Vikram.

Vikram menjelaskan bahwa proses merger diperkirakan akan selesai pada akhir tahun 2021. Nantinya selama proses merger dan pasca merger selesai, pelanggan akan tetap mendapatkan pelayanan yang terbaik.

{Baca juga: Indosat dan Tri Merger, Menkominfo: Ini Terobosan yang Baik}

“Saya katakan prioritas nomor satu adalah pelanggan kami. Anda tahu, jika pelanggan kami senang mereka semuanya akan baik-baik saja,” tambah Vikram.

Hal yang sama diungkapkan SVP Corporate Communications Indosat Ooredoo, Steve Saerang. Steve meminta pelanggan untuk tidak khawatir karena saat ini layanan Indosat dan Tri masih berfungsi normal.

“Sekarang fokus pada layanan masing-masing. Jadi bisnis tetap berjalan dalam hal ini Indosat dengan semua produk-produknya, Hutchison Tri Indonesia dengan semua produknya tetap jalan,” tutur Steve.

Perlu diketahui bahwa saat ini Indosat memiliki 60 juta pelanggan aktif. Sedangkan Tri Indonesia memiliki 44 juta pelanggan.

Indosat dan Tri Resmi Merger 

Pelanggan Indosat Tri
Merger Indosat dan Tri

Indosat Ooredoo dan Tri akhirnya resmi merger. Perusahaan hasil merger senilai USD 6 miliar atau setara Rp 85 triliun ini akan menggunakan nama Indosat Ooredoo Hutchison.

Keputusan resmi mergernya dua perusahaan diumumkan dalam keterangan resmi yang dirilis Ooredoo Q.P.S.C. (Ooredoo) dan CK Hutchison Holdings Limited (CK Hutchison), Kamis kemarin (16/9/2021).

Dalam keterangan pers yang diterima, Ooredoo dan CK Hutchison mengumumkan penandatanganan perjanjian transaksi definitif untuk rencana penggabungan bisnis telekomunikasi masing-masing di Indonesia, PT Indosat Tbk (Indosat Ooredoo) dan PT Hutchison 3 Indonesia.

Perusahaan hasil merger akan diberi nama PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk (Indosat Ooredoo Hutchison).

{Baca juga: Indosat dan Tri Merger, Bagaimana Nasib Karyawan?}

Penggabungan Indosat Ooredoo dan Tri akan menyatukan dua bisnis yang saling melengkapi untuk menciptakan perusahaan telekomunikasi dan internet digital kelas dunia yang lebih besar, lebih kuat secara komersial dan lebih kompetitif.

Indosat Ooredoo Hutchison akan menjadi perusahaan telekomunikasi seluler terbesar kedua di Indonesia, dengan perkiraan pendapatan tahunan sekitar USD 3 miliar atau setara dengan Rp 42,8 triliun.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI