Telset.id, Jakarta – Para gamers dari generasi milenial pasti sudah pernah main atau minimal tahu game Mobile Legends. Game online ini memang sedang naik daun. Tak hanya di Indoensia, tapi juga di dunia. Tak heran jika Mobile Legends sering dipertandingkan dalam level regional.
Melihat pangsa pasar yang besar di dalam negeri, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara meminta Moonton, publisher game Mobile Legends untuk membuka kantornya di Indonesia.
Selain itu, Menkominfo juga meminta perusahaan teknologi asal China itu untuk mengembangkan karakter hero berdasarkan tema-tema lokal Indonesia.
“Moonton tadi sudah berencana memiliki kantor dan mengembangkan aktivitasnya lebih jauh di Indonesia. Saya juga mendorong karakter Indonesia lebih diperbanyak,” kata Menkominfo Rudiantara saar meresmikan Mobile Legends Southeast Asia Cup 2018, Senin (30/7/2018).
Menurut Menkominfo Mobile Legend merupakan games yang paling banyak dimainkan di ASEAN. Tapi pemain paling banyak dipastikan berasal dari Indonesia, mengingat jumlah generasi muda pengguna smartphone dan gawai lain lebih banyak dibanding negara-negara dalam kawasan tersebut.
Oleh karena itu dia menyatakan pemerintah mendukung digelarnya ajang kompetisi antarkelompok gamers Mobile Legend dari negara anggota ASEAN itu karena potensial mendorong kreatifitas generasi milenial dan bisa jadi sarana olahraga elektronik.
“Sekarang bahkan dipertandingkan, gamers-nya paling banyak di ASEAN dan setengahnya dari Indonesia. Kaum milenial, kaum muda Indonesia banyak yang menyukai. Lebih dari 30 juta orang Indonesia jadi pengguna. Lebih positif daripada main media sosial atau aplikasi lain yang masih ada konten negatif,” katanya,” jelas dia,
Disamping itu Menkominfo juga mendorong Moonton untuk melibatkan tenaga kerja Indonesia dalam pengembangan game tersebut atau yang akan dibuat perusahaan ini nantinya.
“Dua-duanya kita dorong, soal karakter hero Indonesia dan saya tadi juga bicara dengan Moonton saya juga minta rekrut tenaga kerja Indonesia.
Terkait olah raga game online alias e-sport, Pemerintah dipastikan sangat mendukung perkembangan cadang olah raga anyar ini di Indonesia. Sebagai perwujudannya, e-sport masuk dalam cabang olahraga eksibisi yang dipertandingkan dalam Asian Games 2018.
Kominfo, juga dipastikan mendukung pengembangan e-sport sebagai sarana pengembangan kreatifitas. Dalam hal ini pemerintah akan mendukung terus dari sisi infrastruktur, seperti menyiapkan hotspot dengan kapasitas bandwith besar
“Harus dibuka untuk anak muda, nanti saya ajak teman operator untuk sponsori. Beberapa games e-sport yang dipertandingkan membutuhkan konektivitas bandwith yang cukup jangan sampai delay,” pungkas dia.
