Telset.id, Jakarta – Memiliki jumlah penduduk mencapai 250 juta jiwa, Indonesia menjadi pasar yang sangat menggiurkan dan kerap menjadi ladang duit bagi banyak perusahaan global. Namun Indonesia ternyata tidak cukup ramah bagi Sony. Alhasil, raksasa elektronik asal Jepang ini tidak memasukkan Indonesia sebagai pasar utama mereka.
Hal itu diketahui dari hasil pertemuan investor yang diadakan belum lama ini di Tokyo, Jepang. Dalam pertemuan tersebut, pihak manajemen Sony diberi kesempatan untuk memaparkan rencana bisnis perusahaan ke depan, termasuk mengevaluasi pasar-pasar yang dianggap kurang potensial untuk bisnis Sony.
Nah, dalam pemaparan itulah terungkap ada beberapa negara yang kurang potensial alias catatan penjualannya di bawah ekspektasi. Negara-negara tersebut adalah Brazil, India, China, dan juga termasuk Indonesia.
Berdasarkan data yang diperlihatkan dalam pertemuan tersebut, nampak pertumbuhan penjualan smartphone di negara-negara yang disebutkan tadi tidak lebih dari 0,3%, atau jauh lebih rendah jika dibandingkan perkiraan tahun lalu yang mencapai +8,1%.
Melihat data penjualan yang kurang ‘seksi’ itu, pihak manajemen Sony memutuskan untuk mengalihkan fokus pada beberapa pasar yang lebih potensial, seperti ke Asia Timur, Timur Tengah, dan Eropa. Sony berharap langkah ini akan memperkuat divisi mobile secara keseluruhan.
Lalu apakah Sony akan hengkang dari Indonesia? Tentu saja tidak. Sony akan tetap menjual produknya di Indonesia, namun akan ada pengurangan aktivitas karena tak lagi menjadi negara tujuan utama.
Selain memetakan pasar-pasar yang potensial, dalam pertemuan itu juga menjelaskan rencana Sony yang hanya akan fokus di segmen menengah ke atas. Sony tak lagi menjual ponsel murah (low-end), karena hanya akan memasarkan produk dengan harga Rp 3 juta ke atas.
Nah, bagi Anda penggemar smartphone Sony di Indonesia, tentunya kabar ini agak sedikit kurang menggembirakan bukan? Sony kemungkinan tak lagi terlalu aktif memasarkan produk-produknya di Indonesia. Namun hampir dapat dipastikan, smartphone kelas flagship Sony akan tetap bisa Anda dapatkan.[HBS]
