Telset.id, Jakarta – Saham Tesla dilaporkan anjlok hingga empat persen pada Senin (16/7), setelah CEO Elon Musk mengunggah tweet “Pedo Guy” yang ditujukan pada anggota tim penyelamat tim sepak bola yang terjebak di Gua Tham Luang, Thailand.
Nilai perusahaan Tesla turun sebanyak USD 2 miliar atau sekitar Rp 28,7 triliun. Saham Tesla berada di angka USD 307,2 atau sekitar Rp 4,4 juta pada Senin pekan lalu, setelah sebelumnya ditutup di angka sekitar Rp 4,5 juta pada Jumat (13/7).
Diberitakan Fortune, Selasa (17/7), sejumlah analis dan investor di perusahaan teknologi itu mengaku khawatir pernyataan-pernyataan Musk akan mengacaukan fokus bisnis Tesla, yakni memproduksi mobil listrik.
Sebelumnya, Musk diketahui menyebut seorang anggota tim penyelamat di Thailand bernama Vernon Unsworth seorang pedofil. Tuduhan itu diunggah Musk di akun Twitter pribadinya pada akhir pekan lalu.
Hal tersebut terjadi setelah Unsworth menyebut prototipe kapal selam mini milik Musk sebagai “sebuah pencitraan.” Kapal selam yang dirancang oleh para insinyur SpaceX itu tadinya dibawa ke Gua Tham Luang untuk membantu evakuasi, tetapi akhirnya tidak terpakai.
Dalam sebuah wawancara dengan CNN, Unsworth mengatakan bahwa kapal selam mini itu sudah pasti tidak dapat digunakan. “Ia akan gagal dalam 50 meter pertama dari titik awal penyelaman,” jelasnya.
Ia juga menyebut bahwa kapal selam mini tersebut terlalu rapuh dan tidak akan berhasil melewati lekukan-lekukan di gua. “Ia tak tahu apa-apa soal misi penyelamatan gua. Ini hanya aksi membual.”
Sesaat setelah itu, Musk mengunggah cuitan “Pedo Guy”di akun Twitter-nya, meski kemudian tweet tersebut akhirnya dihapus oleh Musk.
Buntut dari cuitan kontroversial itu, Unsworth dikabarkan sedang mempertimbangkan tindakan hukum terhadap bos Tesla, SpaceX, dan The Boring Company itu. [BA/IF]
Sumber : fortune