Telset.id, Jakarta – Dell Technologies Inc bergerak selangkah lebih dekat untuk menjadi perusahaan publik lewat kesepakatan untuk membeli kembali seluruh saham tracking atau tracking stock Vmware.
Seperti diketahui, Vmware adalah lini usaha yang mayoritas sahamnya dimiliki Dell. Langkah ini akan menyederhanakan neraca dan mengakhiri review selama sebulan atas perusahaan itu.
Menurut Channel News Asia, perusahaan teknologi asal Amerika ini memiliki 80 persen saham VMware dan mengeluarkan tracking stock pada 2016. Tujuannya untuk mendanai pembelian EMC Corp, yang merupakan pemangku kepentingan terbesar dari VMware.
Sebagai langkah menghapus lapisan kompleks bisnisnya, Dell akan menukar setiap saham dari tracking stock VMware dengan 1,3665 saham dari saham biasa Kelas C atau US $ 109 (sekitar Rp 1,5 juta) per saham secara tunai dengan total uang tunai untuk membeli saham mencapai US $ 9 miliar atau mencapai hampir Rp 130 triliun.
Dell mengatakan mereka akan mencatatkan saham Kelas C di Bursa Efek New York setelah menyelesaikan kesepakatan yang akan menyapu bersih tracking stock yang beredar di pasaran.
Baca juga: Galau, Dell Pertimbangkan Akuisisi atau IPO
Tracking stock sendiri adalah jenis saham biasa yang melacak atau tergantung pada kinerja keuangan unit bisnis tertentu atau divisi operasi suatu perusahaan daripada operasi perusahaan secara keseluruhan.
Transaksi ini mewakili 28,9 persen terhadap harga penutupan tracking stock Dell pada Jumat lalu. Saham Dell tercatat naik 10 persen menjadi US $ 93 atau sekitar Rp 1,3 juta dalam perdagangan pagi, sementara saham VMware naik 7,2 persen menjadi US $ 157,56 atau sekitar Rp 2,2 juta.
“Kami percaya bahwa perkembangan ini positif untuk saham VMW, tidak hanya karena menghindari skenario merger balik, tetapi juga karena ada kemungkinan VMW diambil oleh Dell di masa depan sebagai langkah kedua setelah transaksi ini,” ujar Analis sekuritas FBN Shebly Seyrafi dalam catatannya.
Komponen uang tunai dari tawaran tersebut akan dibiayai oleh dividen khusus sebesar US $ 11 miliar atau setara Rp 168,7 triliun yang akan dibayarkan oleh VMware kepada pemegang sahamnya.
Menurut Dell, setelah kesepakatan, yang diperkirakan akan selesai pada kuartal keempat, pemegang saham pelacakan Dell akan memiliki antara 20,8 – 31 persen saham Dell tergantung pada berapa banyak investor memilih uang tunai.
Baca juga: Dell Boyong Server Supercepat ‘PowerMax’ ke Indonesia
Perusahaan ekuitas swasta Silver Lake membantu bankroll CEO Dell Michael Dell dalam mengambil perusahaan swasta itu pada 2013 dalam akuisisi dengan nilai US $ 24,9 miliar atau mencapai Rp 359 triliun. [WS/HBS]
Sumber: Channel News Asia