Telset.id, Jakarta – Kenaikan jumlah populasi masyarakat berpenghasilan sangat tinggi alias high net worth individual (HNWI) di Indonesia belakangan ini rupanya menjadi daya tarik tersendiri untuk berbagai perusahaan investasi, termasuk platform investasi digital.
Salah satunya adalah PT Bareksa Portal Investasi (Bareksa.com) yang mengincar para miliarder lokal dengan merilis fitur Bareksa Prioritas.
Co-Founder Bareksa, Karaniya Dharmasaputra menjelaskan fitur ini diperuntukkan bagi nasabah high net worth atau nasabah yang memiliki aset finansial minimal US$1 juta atau sekitar Rp 14,3 miliar.
Untuk itu, Bareksa Prioritas menggandeng Jagartha Advisors, perusahaan penasihat investasi independen, yang akan membantu nasabah memaksimalkan investasinya melalui pendampingan penasihat secara intensif.
“Selama ini ada stigma bahwa perusahaan teknologi di bidang keuangan hanya bisa memiliki segmentasi terbatas di masyarakat middle-low. Padahal pertumbunan populasi masyarakat middle – up di Indonesia justru semakin meningkat,” ujar Karaniya dalam keterangan resminya, Jumat (31/8/2018).
Baca juga: Regulasi Baru AS Ancam Investasi China di Silicon Valley
Di situlah, Bareksa melihat peluang untuk memfasilitasi akses mereka terhadap investasi, khususnya wealth management yang terintegasi dengan teknologi digital dan internet
Menurut Karaniya, berdasarkan data Capgemini, jumlah HNWI di Indonesia naik 13,7 persen pada 2016. Selain itu jumlah kekayaan HNWI di Indonesia juga tumbuh 14,3 persen pada tahun yang sama.
Data serupa, juga juga dilaporkan Credit Suisse Research Institute, dimana pada akhir 2017 mencatat sebanyak 111 ribu penduduk Indonesia masuk dalam kategori HNWI dengan aset di atas US$1 juta. Angka itu diprediksi naik lebih dari 10 persen tiap tahunnya di masa mendatang.
Sejalan dengan pertumbuhan populasi HNWI yang kian meningkat, dia optimistis bisnis wealth management juga memiliki potensi menjanjikan.
Apalagi, kata dia, dengan modal sebagai marketplace reksadana online terintegrasi pertama di Indonesia dengan penguasaan pangsa pasar investor reksadana hampir 25 persen melalui distribusi secara online, langkah Bareksa.com untuk memperluas segmentasi nasabahnya ke kalangan HNW bakal semakin mulus.
“Platform wealth managemen digital untuk nasabah HNW dengan menggandeng penasihat investasi independen merupakan hal yang pertama di Indonesia, bahkan Asia. Bareksa Priotitas diharapkan mampu menjembatani gap teknologi digital di kalangan HNW terkait bagaimana mereka mendapatkan akses terhadap layanan wealth management,” tukas dia.
Baca juga: Facebook Bakal Hadirkan Platform Berlangganan?
Co-Founder and Chairman Jagartha Advisors Ari Adil mengatakan dalam layanan wealth management digital, yang harus menjadi fokus adalah cara dapat memberikan pengalaman layanan yang baik bagi para nasabah.
“Ada saatnya investor akan menghadapi risiko investasi yang signifikan, sehingga melibatkan emosional, kekhawatiran, dan ketakutan mereka. Hal inilah yang menjadi poin utama,” jelas Ari. [WS/HBS]
