Apple Klaim Tak Blokir Fortnite, Tapi Ada Syarat Khusus

REKOMENDASI

ARTIKEL TERKAIT

Telset.id – Drama panjang antara Apple dan Epic Games kembali memanas. Setelah Epic mengklaim Apple memblokir Fortnite dari App Store AS dan Epic Games Store di Uni Eropa, raksasa teknologi asal Cupertino itu membantah tuduhan tersebut. Namun, ada syarat khusus yang membuat situasi ini tetap rumit.

Menurut laporan Bloomberg, juru bicara Apple menyatakan perusahaan “tidak mengambil tindakan untuk menghapus versi live Fortnite dari marketplace distribusi alternatif.” Namun, Apple meminta Epic untuk mengajukan ulang pembaruan game terbaru tanpa menyertakan toko aplikasi AS, agar tidak mempengaruhi Fortnite di wilayah lain.

Konflik Apple dan Epic Games tentang Fortnite

Meski terdengar seperti penyangkalan, pernyataan Apple ini justru mengindikasikan mereka memang sengaja mencegah Fortnite kembali ke App Store AS. Padahal, Epic baru saja mencatat kemenangan di pengadilan yang memaksa Apple mengizinkan metode pembayaran alternatif untuk aplikasi di web.

Epic mengajukan Fortnite untuk dipublikasikan ulang pada 9 Mei 2025, setelah kemenangan hukum tersebut. CEO Epic Tim Sweeney berharap bisa membawa Fortnite kembali sepenuhnya ke perangkat mobile, setelah sebelumnya hanya tersedia melalui platform streaming.

Latar Belakang Konflik Panjang

Perseteruan Apple dan Epic bermula ketika Fortnite dihapus dari App Store pada 2020. Penyebabnya, Epic mulai mengarahkan pemain untuk membeli mata uang dalam game tanpa melalui sistem pembayaran Apple. Langkah ini bagian dari upaya Epic melonggarkan kontrol ketat Apple dan Google atas platform mereka.

Strategi Epic ternyata membuahkan hasil. Berkat kemenangan di pengadilan, banyak pengembang aplikasi kini menawarkan metode pembayaran alternatif. Namun, tampaknya Apple tetap bersikukuh dengan pendiriannya terhadap Epic Games.

Akibat konflik ini, Fortnite kini tidak tersedia di perangkat iOS di seluruh dunia. Melalui akun Twitter resminya, Fortnite menyatakan: “Apple telah memblokir pengajuan Fortnite kami sehingga kami tidak bisa merilis ke App Store AS atau Epic Games Store untuk iOS di Uni Eropa. Sayangnya, Fortnite di iOS akan offline secara global sampai Apple membuka blokirnya.”

Bagi gamer mobile, situasi ini tentu mengecewakan. Apalagi setelah sempat ada harapan Fortnite akan kembali sepenuhnya ke perangkat iOS. Seperti dilaporkan sebelumnya di Telset.id, Epic dan Apple sebenarnya sempat berdamai dengan syarat tertentu.

Masa Depan Fortnite di iOS

Pertanyaannya sekarang: apakah Fortnite benar-benar akan kembali ke perangkat iOS? Jawabannya tergantung pada kesediaan kedua belah pihak untuk berkompromi. Apple jelas ingin mempertahankan kontrol atas ekosistemnya, sementara Epic terus berjuang untuk kebebasan yang lebih besar bagi pengembang.

Seperti diungkap dalam laporan Telset.id sebelumnya, Epic menganggap tindakan Apple sebagai “penghalangan kompetisi”. Sementara dari sisi Apple, mereka berargumen perlu menjaga keamanan dan konsistensi pengalaman pengguna.

Konflik ini juga terjadi di tengar meningkatnya tekanan regulasi terhadap Apple di berbagai negara. Uni Eropa sendiri telah menerapkan Digital Markets Act yang membatasi kekuatan perusahaan “gatekeeper” seperti Apple. Keputusan pengadilan AS baru-baru ini juga menunjukkan tren yang sama.

Bagi Anda penggemar Fortnite di iOS, mungkin perlu bersabar lebih lama. Atau, seperti saran banyak ahli, mulai mempertimbangkan platform lain untuk bermain game populer ini. Sementara itu, pertarungan hukum dan bisnis antara dua raksasa teknologi ini tampaknya masih akan berlanjut.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKINI

HARGA DAN SPESIFIKASI