Telset.id, Jakarta – Apple nampaknya ingin ikut memanaskan persaingan pemain media sosial. Raksasa dari Cupertino itu dikabarkan akan segera mengakuisisi Snap, yang merupakan perusahaan induk dan pemilik aplikasi Snapchat.
Disebutkan bahwa dengan akuisisi tersebut, Apple nantinya akan mendapatkan akses ke aplikasi Snapchat yang membuat mereka bisa masuk ke ranah persaingan aplikasi media sosial.
Lewat akuisisi itu juga makin memperkuat sikap Apple yang percaya dengan masa depan teknologi Augmented Reality (AR) yang selama ini menjadi “senjata utama” Snapchat. Teknologi itu pun memang menjadi perhatian besar bos dari kedua perusahaan yakni Tim Cook dan juga Evan Spiegel.
“Sederhananya, kami yakin Augmented Reality akan mengubah cara kita menggunakan teknologi selamanya. Kami sudah melihat hal-hal yang akan mengubah cara kita bekerja, bermain, terhubung, dan belajar,” kata Tim Cook, seperti dikutip dari Vanity Fair, Jumat (09/03/2018).
Menurut seorang pengamat teknologi AR dan juga partner dari True Ventures, Om Malik, ketika Apple jadi mengakuisisi Snap, perusahaan tersebut akan mendapatkan peningkatan yang signifikan di sektor bisnis penjualan komputer dan smartphone. Itu karena Apple akan memanfaatkan Snap sebagai salah satu strategi utama untuk menjual berbagai produk hardwarenya.
“Snap memungkinkan Apple untuk tetap sejalan dengan para pembeli perangkat keras generasi berikutnya dan menggunakannya sebagai cara untuk menjual perangkat kerasnya,” jelas Malik.
Snap sendiri dilaporkan memiliki nilai valuasi USD 22 miliar atau sekitar Rp 303,3 triliun. Dengan isi “uang kas” Apple yang berjumlah USD 300 miliar atau Rp 4.136,2 triliun, tentu bukan masalah besar bagi Apple untuk mengakuisisi Snap.
Jika akuisisi Snap benar-benar terjadi, maka itu akan menjadi menjadi akuisisi terbesar yang pernah dilakukan oleh Apple. Sebelumnya, Apple telah mengeluarkan uang sebanyak USD 3 miliar atau Rp 41,3 triliun untuk mengakuisisi Beats dari HTC. (FHP/HBS)
