Telset.id, Bekasi – Di hari ulang tahun Kota Bekasi ke-19, Telkomsel memberikan kado istimewa dengan menghadirkan layanan 4G LTE yang sudah menjangkau 90% cakupan wilayah populasi kota tersebut.
Executive Vice President Area Jabotabek Jabar Telkomsel, Venusiana Papasi, mengatakan bahwa di usia ke-19 ini, Pemkot Bekasi terus melakukan pembenahan baik secara infrastruktur maupun kesiapan sebagai salah satu wilayah yang menerapkan konsep Smart City.
Menurut Venus, Telkomsel sejak tahun lalu telah menghadirkan layanan 4G LTE yang kini sudah menjangkau 90% cakupan wilayah populasi Kota Bekasi untuk mendukung rencana tersebut.
“Mewakili manajemen Telkomsel, kami mengucapkan Selamat Ulang Tahun ke-19 untuk Kota Bekasi, besar harapan kami kerja sama yang telah terjalin selama ini, baik dengan Pemkot Bekasi maupun unsur masyarakatnya dapat terus terjalin dengan baik,” ujar Venus.
Sebagai bentuk apresiasi, lanjut Venus, Telkomsel memperluas cakupan dan memperkuat kualitas layanan 4G LTE di wilayah Kota Bekasi dan sekitarnya, untuk mendukung percepatan menjadi salah satu acuan dalam penerapan konsep Smart City di Indonesia.
Pembangunan layanan 4G LTE Telkomsel di Kota Bekasi dan sekitarnya sudah dimulai sejak pertengahan tahun lalu, dan saat ini didukung 300 BTS eNode B 4G yang tersebar di sejumlah titik, khususnya di titik POI (Point of Interest).
Seperti Terminal Bis, Stasiun Kereta, Dermaga, Rumah Sakit, Area Padat Populasi, Pasar Tradisional, Lokasi Industri, Mal, Gedung Bertingkat dan Sekolah/Kampus, dimana di titik-titik tersebut Telkomsel memaksimalkan kualitas layanan data.
Program peningkatan kualitas layanan mobile broadband ini diusung dengan nama True Broadband Experience (TrueBEx).
Dukungan terhadap percepatan penerapan konsep Smart City di Kota Bekasi ini juga telah diwujudkan Telkomsel bersama Pemkot Bekasi dengan penandatangan Nota Kesepahaman pada bulan Desember 2015, dalam bentuk penyediaan dashboard control center yang akan digunakan oleh Pemkot Bekasi.
Seperti misalnya untuk mendukung aktivitas kepemerintahan dan melayani kebutuhan masyarakat, seperti mengidentifikasi masalah-masalah utama di kota Bekasi yang nantinya di solusikan dengan teknologi.[HBS]
