3 Kunci Keamanan di Snapdragon 835

Telset.id, Jakarta – Qualcomm mengklaim Snapdragon 835 dirancang untuk memberikan proteksi dengan pendekatan terintegrasi yang memadukan fitur keamanan dalam perangkat keras dan perangkat lunak yang canggih. Qualcomm menyebutkan bahwa ada 3 kunci keamanan di Snapdragon 835.

Tidak dapat dipungkiri lagi bahwa perangkat mobile telah membuat hidup kita menjadi lebih mudah dan nyaman. Kita semakin menggantungkan sebagian besar kehidupan kita pada perangkat mobile, baik secara pribadi maupun untuk keperluan pekerjaan.

Tak heran, jika kemungkinan kehilangan perangkat mobile, atau resiko ada orang yang memiliki akses ke dalam ponsel kita, bisa membuat kita merasa tidak nyaman. Itulah mengapa Qualcomm selalu memastikan sistem keamanaan secara menyeluruh saat mengembangkan platform mobile Qualcomm Snapdragon 835.

Qualcomm mengklaim Snapdragon 835 dirancang untuk memberikan proteksi dengan pendekatan terintegrasi yang memadukan fitur keamanan dalam perangkat keras dan perangkat lunak yang canggih. Identifikasi pengguna, serta kemampuan validasi canggih disematkan untuk memastikan keamanan pengguna.

Keamanan yang Menyeluruh

Qualcomm Haven, sebuah framework keamanan yang didesain Qualcomm untuk melindungi data pengguna secara menyeluruh, yang tertanam di dalam Snapdragon 835. Dikembangkan untuk dapat mendukung sistem pembayaran dan sistem perbankan mobile.

Qualcomm Haven memiliki lapisan keamananan yang menggunakan kombinasi antara perangkat keras, perangkat lunak, dan sensor biometrik. Hasilnya, perangkat mampu bertahan dari serangan malware, replikasi identitas, maupun pencurian identitas.

Pada tingkatan perangkat keras, Qualcomm memastikan keunggulan teknologi yang dimiliki chip tersebut – mulai dari DSP, kamera depan, kamera belakang hingga CPU – bisa mendukung terciptanya platform keamanan yang lebih solid. Contohnya, identifikasi sidik jari yang saat ini sudah menjadi lebih lazim digunakan sebagai metode identifikasi utama dalam perangkat mobile.

Identifikasi sidik jari merupakan metode yang praktis, mudah digunakan, dan dimiliki secara khusus oleh para pengguna. Namun, metode ini belum tentu aman dari serangan para peretas.

Untuk itulah, Qualcomm Haven mengelola data pada level prosesor, dan menggunakan kode autentikasi untuk menjalankan sistem dalam situasi yang sangat aman – proses dua tahap yang menggagalkan ancaman dari para peretas.

Perangkat lunak anti-malware tradisional hanya dapat mengidentifikasi serangan. Sebaliknya, dengan Snapdragon Smart Protect, perangkat dapat mendeteksi ancaman malware yang sebelumnya dikenal sebagai “zero day” secara real time.

Dengan kombinasi deteksi malware berdasarkan machine learning, dan optimasi di keseluruhan sistem, Snapdragon Smart Protect dirancang untuk memberikan performa optimal dengan dukungan deteksi malware dan pemrosesan data penting dalam perangkat secara efisien dan cepat, bukan mengaksesnya melalui cloud.

Perangkat lunak dalam ponsel ini dapat memberikan deteksi dan klasifikasi serangan secara real time dan pintar sehingga pengguna mengetahui bahwa perangkat, data, dan informasi di dalamnya terlindungi dengan aman.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI