Telset.id, Jakarta – Penjualan tiket untuk mudik lebaran sudah mulai dijual oleh para perusahaan jasa transportasi jauh sebelum hari lebaran. Salah satunya, tiket kereta api yang resmi dijual PT Kereta Api Indonesia (KAI) di berbagai platform, pada 7 Maret 2018 untuk keberangkatan H-10 lebaran (5 Juni 2018). Walaupun penjualan tiket untuk lebaran mudik sudah mulai dijual, namun masa pemesanan tiket untuk mudik akan lebih banyak pada 1-2 bulan sebelum lebaran.
Hal ini berdasarkan hasil survei yang dilakukan ShopBack, platform gaya hidup yang mendukung masyarakat untuk dapat melakukan transaksi pembelian dengan lebih cermat dan hemat, baru-baru ini. Survei ini dilakukan secara online kepada lebih dari 1.200 responden, di lima kota besar di Indonesia, termasuk Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Medan, dan Makassar. Survei ini dilakukan guna melihat pola transaksi pemesanan tiket online masyarakat Indonesia saat mudik lebaran.
Indra Yonathan, Co-Founder & Country Head Shopback Indonesia mengatakan, volume transaksi pembelian tiket untuk mudik lebaran akan mengalami peningkatan selama tiga kali, pertama akan terjadi di minggu pertama hingga kedua Maret, kemudian pada April hingga pertengahan Mei 2018. Peningkatan pemesanan tiket akan kembali terjadi pada H-7 lebaran.
“Berdasarkan survei ini, sepertiga (33,2%) responden mengaku akan membeli tiket mudik lebaran 1-2 bulan sebelum lebaran, 26% membeli tiket pada H-7 lebaran, 20,5% membeli 2-3 minggu sebelum lebaran dan bahkan 16.7% membeli tiket pada 3-4 bulan sebelum lebaran. Alasan responden untuk membeli tiket mudik jauh sebelum lebaran agar tidak kehabisan tiket, serta di waktu tersebut harga tiket dinilai jauh lebih murah,” ujar Yonathan
Walaupun volume peningkatan pembelian tiket mudik lebaran akan terjadi pada periode tersebut, Yonathan menyarankan agar masyarakat lebih bijak dalam menentukan kapan akan membeli tiket untuk mudik, agar tidak kehabisan tiket dan dapat berkumpul bersama keluarga saat lebaran nanti.
Berdasarkan survei, Senin dan Sabtu merupakan hari favorit responden untuk memesan serta membeli tiket untuk mudik lebaran. Sebanyak 29,5% responden mengaku lebih suka membeli tiket di hari Senin, 22,6% memilih Sabtu dan 14.0% memilih Rabu. Sebelum membeli tiket mudik, responden juga mengaku selalu mencari promo dan potongan harga yang menarik, membandingkan harga dan kemudian mencocokkan dengan jadwal cuti bersama yang telah ditetapkan pemerintah atau perusahaan mereka.
Yonathan mengatakan, agar tidak kehabisan dan mendapatkan harga terbaik untuk tiket mudik lebaran, lebih baik membeli dan mempersiapkan dari jauh-jauh hari. Sebisa mungkin hindari waktu-waktu favorit orang membeli tiket untuk mudik. “Beberapa platform e-commerce akan memberikan diskon atau potongan harga yang menarik. Namun tentunya promo-promo tersebut dilakukan pada periode yang terbatas. Jadi akan lebih baik konsumen dapat melakukan pembelian selagi promo tersebut masih ada.”
Terkait mudik lebaran ini, Shopback pun menawarkan program Mudik Meriah ShopBack, dimana setiap transaksi tiket mudik, terutama tiket kereta api yang dilakukan di Shopback akan mendapatkan cashback hingga Rp 150.000.
Sementara itu, survei ini juga menemukan hampir sebagian besar pemudik akan melakukan pemesanan tiket secara online baik itu melalui platform e-commerce maupun situs resmi maskapai, armada serta kereta api. Lebih dari setengah (55,3%) responden mengaku membeli tiket untuk mudik kali ini di platform e-commerce dan 12,5% mencoba membeli di situs resmi perusahaan moda transportasi yang ada. Menariknya, lebih dari ¾ responden (75,6%) mengaku membeli tiket melalui aplikasi mobile platform e-commerce tersebut. (MS)
