Tes Darah AI Ini Bisa Deteksi 12 Jenis Kanker dengan Akurasi 99%

REKOMENDASI

ARTIKEL TERKAIT

Telset.id – Bayangkan jika hanya dengan 10 tetes darah, Anda bisa mendeteksi 12 jenis kanker sekaligus sebelum gejala muncul. Teknologi revolusioner ini bukan lagi khayalan, melainkan kenyataan yang sedang diuji di Inggris Raya.

Dalam uji klinis terbaru, tes darah berbasis kecerdasan buatan bernama miONCO-Dx menunjukkan akurasi mencengangkan sebesar 99%. Dikembangkan oleh University of Southampton dan startup bioteknologi Xgenera, tes ini menganalisis fragmen genetik mikroskopis dari tumor yang beredar dalam darah.

Tes darah AI miONCO-Dx dengan akurasi 99% deteksi kanker

Mengubah Paradigma Diagnosis Kanker

Selama ini, diagnosis kanker seringkali memerlukan prosedur invasif seperti kolonoskopi atau biopsi. Namun, tes darah ini menawarkan solusi yang jauh lebih sederhana:

  • Hanya membutuhkan 10 tetes darah
  • Mendeteksi 12 jenis kanker termasuk paru-paru, payudara, pankreas, dan otak
  • Bisa mengidentifikasi lokasi tumor dalam tubuh

Seperti dilaporkan dalam artikel sebelumnya di Telset.id, teknologi serupa juga sedang dikembangkan untuk kanker paru-paru. Namun, miONCO-Dx menjadi yang pertama mencakup berbagai jenis kanker sekaligus.

Dampak Besar bagi Sistem Kesehatan

Uji klinis tahap berikutnya akan melibatkan 8.000 pasien di NHS dengan dana £2,4 juta dari pemerintah Inggris. Profesor Lucy Chappell, Penasihat Ilmiah Utama Departemen Kesehatan Inggris, menyebut ini sebagai “era baru dalam deteksi kanker.”

Keunggulan utama teknologi ini adalah:

  1. Deteksi dini yang meningkatkan peluang kesembuhan
  2. Mengurangi beban sistem kesehatan dengan tes non-invasif
  3. Potensi menurunkan biaya pengobatan kanker stadium lanjut

Seperti kasus protes penggunaan AI di Microsoft, perkembangan teknologi kesehatan juga memerlukan pertimbangan etika. Namun, tes darah ini justru menunjukkan potensi AI untuk menyelamatkan nyawa.

Warisan Seorang Pejuang Kanker

Pengembangan tes ini bertepatan dengan pembukaan Bowelbabe Laboratory di Inggris, dinamai sesuai nama Dame Deborah James, jurnalis dan aktivis kanker usus yang meninggal di usia 40 tahun. Laboratorium ini akan fokus pada deteksi dini kanker usus, salah satu jenis kanker yang bisa dideteksi oleh miONCO-Dx.

Dengan akurasi 99% dalam uji awal, tes darah AI ini berpotensi menyelamatkan jutaan nyawa di seluruh dunia. Pertanyaannya sekarang: kapan teknologi ini akan tersedia secara luas?

ARTIKEL TERKINI

HARGA DAN SPESIFIKASI