Telset.id, Jakarta – Sebuah pesawat ruang angkasa milik NASA pada Selasa (20/10/2020) waktu setempat mendarat di asteroid yang diyakini para ilmuwan ada tanda-tanda kehidupan.
Seperti dikutip Telset.id dari New York Post, Rabu (21/10/2020), pesawat mendarat di asteroid ini bernama OSIRIS-Rex tersebut berhasil mendarat di asteroid berjuluk “Bennu” lebih dari empat tahun setelah diluncurkan dari Bumi.
{Baca juga: Misteri Asteroid Antarbintang Oumuamua Kian Bikin Penasaran}
OSIRIS-REx Berhasil Menyentuh Permukaan Bennu
Mesin seukuran van secara cepat berhasil memenuhi misi utamanya mengumpulkan hampir dua ons sampel. “Kami melakukan perencanaan lebih dari satu dekade,” kata Dante Lauretta, penyelidik utama misi.
Ia menambahkan, tim sangat gembira atas keberhasilan upaya pengambilan sampel tersebut. NASA mengonfirmasi pendaratan sekitar pukul 18.10 menggunakan animasi CGI untuk menunjukkan OSIRIS-REx.
Bennu, yang berjarak lebih dari 200 juta mil dari Bumi dan setinggi Empire State Building, menarik perhatian ilmiah karena bahan bantalan karbon, bahan penyusun utama kehidupan, di permukaan asteroid.
“Fakta bahwa kami dengan selamat dan berhasil menyentuh permukaan Bennu, selain semua tonggak sejarah lain yang telah dicapai, merupakan bukti semangat hidup eksplorasi,” tambah Dante Lauretta.
{Baca juga: Asteroid QG 2020 Seukuran SUV Mendekat ke Bumi, Waspada!}
Lori Glaze, direktur Divisi Ilmu Planet di markas besar NASA di Washington, Amerika Serikat, mengatakan, OSIRIS-REx diperkirakan tetap mengorbit Bennu hingga 2021, lalu kembali ke Bumi pada 2023. [NM/HBS]
